Timika (Antara Papua) - Pemerintah Kabupaten Mimika membutuhkan sedikitnya 14 base transceiver station (BTS) yang ditempatkan di distrik-distrik dan kampung-kampung pedalaman serta pesisir untuk mempermudah akses telekomunikasi dan informasi bagi warga.
Kepala Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika Mimika John Rettob yang dihubungi dari Timika, Jumat, mengatakan sejauh ini baru satu BTS yang telah beroperasi di pesisir Mimika yaitu BTS Atuka, ibu kota Distrik Mimika Tengah.
Tahun ini Dishubkominfo Mimika membangun satu lagi BTS di Kokonao, ibu kota Distrik Mimika Barat.
BTS Kokonao yang sedang dipasang itu memiliki tinggi 75 meter dengan cakupan keliling mencapai 75 kilometer yang diperkirakan dapat mengkaver sejumlah kampung di wilayah pesisir Mimika seperti Kokonao, Ipaya, Amar, Keakwa, Timika Pantai hingga Atuka.
"Pembangunan BTS ini kami bekerja sama dengan PT Telkomsel. Dalam arti, kami yang membangun menara BTS-nya, menyediakan lahan untuk pembangunan BTS, lalu nanti Telkomsel akan menyediakan fasilitasnya," jelas John.
John mengatakan kerja sama pemanfaatan BTS tersebut antara Dishubkominfo Mimika dengan pihak Telkomsel berlangsung untuk jangka waktu dua tahun ke depan. Selanjutnya, akan dievaluasi pemanfaatan jaringan telekomunikasi tersebut. Jika sangat prospektif maka akan disewakan kepada operator seluler yaitu PT Telkomsel.
Terkait dengan keberadaan BTS Kokonao tersebut, pihak Telkomsel Kantor Cabang Timika berencana akan mengaktifkannya pada sekitar Februari atau Maret 2018.
Menurut John, Pemkab Mimika masih membutuhkan sekitar 12 BTS lagi untuk dipasang di distrik-distrik dan kampung-kampung wilayah pesisir dan pedalaman Mimika agar masyarakat di pelosok-pelosok bisa mengakses informasi melalui telefon genggam.
"Sesuai perencanaan kami, masih dibutuhkan sekitar 12 BTS lagi untuk bisa mengkaver seluruh wilayah Mimika. Tentu ini membutuhkan biaya yang sangat mahal. Untuk membangun BTS di daerah-daerah yang sulit dan terisolasi itu, tentu operator seluler tidak bersedia membangun. Makanya dibutuhkan peran Pemda didukung oleh pihak-pihak lain untuk menyediakan fasilitas ini," jelas John.
Sejumlah distrik di Mimika yang sama sekali belum terkover jaringan telepon seluler seperti Distrik Mimika Barat Jauh, Mimika Barat Tengah, Mimika Barat, Amar, Mimika Timur Jauh, Jita, Jila, Agimuga, Hoeya, Alama, Tsinga dan Aroanop. (*)
Berita Terkait
BPBD imbau warga Mimika antisipasi kebakaran saat musim panas
Kamis, 28 Maret 2024 23:38
Lanud Timika gelar bazar murah peringati HUT TNI AU
Rabu, 27 Maret 2024 15:18
KPK panggil Bupati Mimika Eltinus Omaleng jadi saksi sidang Tipikor
Selasa, 26 Maret 2024 19:52
DLH Mimika minta petugas kebersihan tetap koordinasi bekerja
Selasa, 26 Maret 2024 2:41
Disdik Mimika dorong beri makan siang gratis
Sabtu, 23 Maret 2024 19:51
Tokoh Pemuda Amugme-Papua ajak masyarakat menerima hasil Pemilu 2024
Sabtu, 23 Maret 2024 14:21
BPJS Kesehatan Mimika sebut obat DHP tak lagi ditanggung BPJS
Sabtu, 23 Maret 2024 14:20
Pemkab Mimika fokus tingkatkan ekonomi pada RKPD 2025
Kamis, 21 Maret 2024 19:54