Jakarta (Antaranews Papua) - Ketua Umum Rumah Gerakan 98 Bernard AM Haloho menyatakan Indonesia berpeluang menjadi tuan rumah gelaran Piala Dunia Sepak Bola 2022 menggantikan Qatar.
"Ada beberapa faktor yang membuat Indonesia dapat mewujudkan hal itu," kata Bernard, di Jakarta, Rabu.
Bernard mengungkapkan FIFA telah memutuskan Qatar sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022, namun perkembangan situasi politik yang tidak mendukung dan dugaan keterlibatan Qatar terkait kasus suap mantan Presiden FIFA Sepp Blatter muncul, sehingga kemungkinan lembaga tertinggi sepak bola dunia itu akan merevisi penunjukan Qatar.
Bernard menuturkan kedua faktor itu menjadi kesempatan emas bagi Indonesia untuk mengajukan proposal sebagai tuan rumah pengganti Piala Dunia 2022.
Tokoh kepemudaan itu menilai Indonesia berpeluang menjadi tuan rumah pengganti karena Piala Dunia 2022 merupakan jatah negara di Asia sebagai tuan rumah.
Indonesia juga dianggap memiliki keuntungan beriklim tropis tidak ekstrem yang berbeda dengan negara di Asia lainnya, seperti Jepang, Korea Selatan atau negara Arab maupun Australia.
Faktor lainnya, menurut Bernard, sepak bola merupakan cabang olahraga populer di Indonesia, sedangkan di negara lain terdapat cabang olahraga lebih populer sehingga berpotensi mengganggu ritme olahraga secara keseluruhan.
Bernard juga memandang Indonesia sebagai negara dengan jumlah muslim terbanyak di dunia akan memberikan keuntungan secara politis menggantikan Qatar dengan menyampaikan pesan perdamaian dunia Islam melalui sepak bola.
Secara infrastruktur Bernard menyatakan Indonesia memiliki 12 stadion tersebar dari Sumatera hingga Papua yang memenuhi standar internasional berdasarkan penilaian FIFA.
"Jadi hal tersebut sudah mencukupi syarat untuk pelaksanaan Piala Dunia," ujar Bernard.
Bernard mengakui AFF akan mengajukan Indonesia dan Thailand sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034 pada pertemuan di Bali beberapa waktu ke depan.
Namun Bernard menyebutkan beberapa kalangan meragukan keseriusan AFF mengajukan Indonesia dan Thailand menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034.
Bernard berharap Presiden Joko Widodo menyampaikan penegasan Indonesia siap menjadi tuan rumah dan mengajukan sendiri sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022 tanpa ketergantungan kepada AFF.
Sebagai tuan rumah Piala Dunia 2022, diungkapkan Bernard, Indonesia mendapatkan keuntungan dari segi pariwisata dan pembangunan infrastruktur mulai dari alat transportasi dan akomodasi lainnya. (*)
Berita Terkait
Sekda Jayapura Hana: Pemuda harus olahraga agar hidup sehat
Minggu, 3 Maret 2024 18:28
Ruben Sanadi: Tak ada mustahil, PSBS Biak bisa juarai Liga 2
Selasa, 6 Februari 2024 4:59
Disparbudpora Mimika anggarkan Rp12 miliar membangun lapangan sepak bola
Jumat, 2 Februari 2024 18:40
Persemi kenalkan kostum dan pemain Liga 3 Papua
Selasa, 14 November 2023 9:21
Disparbudpora Mimika lakukan pembinaan talenta sepak bola muda
Senin, 9 Oktober 2023 16:17
Dispora Jayapura gelar turnamen sepak bola U-21 peringati Sumpah Pemuda
Sabtu, 30 September 2023 20:55
Kasad rekrut juara voli dan sepak bola Papua menjadi anggota TNI-AD
Jumat, 18 Agustus 2023 20:24
Hekari PNG antusias menjajal kekuatan tim sepak bola Papua
Rabu, 16 Agustus 2023 21:50