Wamena (Antaranews Papua) - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lanny Jaya, Provinsi Papua, meminta Dinas Kesehatan setempat bersama jajarannya membantu masyarakat mencegah gangguan penglihatan akibat katarak.
Ketua DPRD Lanny Jaya Terius Yigibalon di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, mengatakan pencegahan katarak perlu dilakukan sebab jumlah penderita di sana cukup tinggi.
"Kami harapkan kepada dinas teknis dalam hal ini Dinas Kesehatan dan tenaga kesehatan lakukan upaya pencegahan supaya jangan ketika sudah kena katarak baru kita datangkan tenaga dokter. Paling tidak kita harus lakukan upaya-upaya pencegahan," katanya.
Menurut dia, DPRD mengapresiasi upaya pemerintah setempat yang telah menggandeng Palang Merah Indonesia (PMI) dan melakukan kegiatan bakti sosial operasi katarak selama empat hari di RSUD Lanny Jaya.
"Kami ucapkan terimakasih karena dari bakti sosial itu banyak warga kita yang bisa pulih dari katarak," katanya.
Saat pembukaan kegiatan bakti sosial tersebut, menurut dia, memang sebagian pejabat tidak bisa hadir karena pada hari yang sama dilakukan juga peluncuran Kartu Lanny Jaya Mandiri, Cerdas dan Sejahtera oleh Menteri Dalam Negeri di Jayapura.
Sebelumnya, Komite Internasional Palang Merah selaku mitra Palang Merah Indonesia (PMI) menyebutkan sebagian warga enggan mengikuti operasi katarak sebab beredar rumor bahwa setelah operasi, pasien katarak tidak akan melihat atau mengalami kebutaan permanen.
"Ada rumor bahwa sesudah operasi, malah bukan sembuh tetapi membutakan, padahal katarak itu sesuatu yang bisa diperbaiki," kata Program Manajer Bidang Kerja Sama di Komite Internasional Palang Merah, Freddy Nggadas.
Rumor lain yang membuat pasien katarak ketakutan dan enggan mengikuti operasi adalah karena beredar informasi bahwa mata pasien akan dibedah dan dikeluarkan.
"Ini membuat masyarakat di kampung-kampung takut, pa?dahal tidak seperti itu," katanya. (*)
Berita Terkait
BEI gelar webinar safari Ramadhan bersama masyarakat di Tanah Papua
Jumat, 29 Maret 2024 18:56
Dinas PUPR Jayapura usulkan bangun rusunawa para medis RS Ramela
Jumat, 29 Maret 2024 18:55
Pemprov Papua ajak petani beralih gunakan pupuk organik
Jumat, 29 Maret 2024 18:09
Dua kapal Pelni layani angkutan mudik Idul Fitri di Biak
Jumat, 29 Maret 2024 18:08
Yonif 122/TS bagi susu mineral anak-anak di Kampung Banda Keerom
Jumat, 29 Maret 2024 17:00
Pemkot Jayapura sebut 50 persen ASN sudah laporkan SPT Pajak
Jumat, 29 Maret 2024 15:37
Pemkot Jayapura prioritaskan empat program pembangunan 2025
Jumat, 29 Maret 2024 15:36
Pemkab harap Paskah mampu tingkatkan spiritual umat Kristiani Jayapura
Jumat, 29 Maret 2024 15:34