Wamena (Antaranews Papua) - Pihak keluarga Pinggiget Murib, korban meninggal dunia dalam konflik warga antarkampung di Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua, meminta pemerintah setempat membayar Rp3 miliar atas satu anggota keluarga yang tewas.
"Keluarga korban meninggal menuntut keluarga pelaku sebanyak 30 ekor babi dan menuntut pemerintah membayar Rp3 miliar," kata Penjabat Sementara Bupati Jayawijaya Doren Wakerkwa di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, Kamis.
Konflik antarwarga itu berlangsung dua hari lalu. Pada hari ketiga Forkopimda Jayawijaya langsung datang ke lokasi untuk memediasi menyelesaikan masalah agar tidak berlanjut.
"Mereka sudah mengevakuasi semua korban ke rumah sakit dan keluarga korban sudah membakar jenazah. Ini tanda bahwa perang sudah selesai," katanya.
Kapolres Jayawijaya AKBP Yan Pieter Reba mengatakan satu orang yang meninggal dan ditemukan di lokasi konflik merupakan korban insiden tersebut sebab dari hasil visum, terdapat luka panah dan terkena lemparan batu.
"Jadi bukan karena terkena amunisi atau terkena tembakan yang dilakukan oleh aparat Polri-TNI pada saat warga melakukan perlawanan kepada aparat kemarin," katanya.
Polisi mengharapkan Kepala Distrik Walesi dan Kepala Distrik Wouma serta tokoh masyarakat bersama-sama menyelesaikan permasalahan tersebut dengan jalan damai agar tidak terulang lagi.
Dandim 1702/Jayawijaya Letkol Inf Lukas Sadipun mengatakan TNI bersama kepolisian akan melakukan patroli gabungan di lokasi tersebut guna mengembalikan keamanan dan kenyamanan di Wouma dan Welesi. (*)
Berita Terkait
Kementerian PUPR bangun rusun bagi anggota Polda Papua di Koya
Jumat, 15 Maret 2024 17:32
Kabid Humas Polda Papua:pleno KPU tiga provinsi belum selesai
Kamis, 14 Maret 2024 12:55
Kabid Humas Polda: Gegana sterilisasi ruang rapat pleno KPU Papua
Rabu, 13 Maret 2024 15:37
Kabid Humas: Polisi selidiki kebakaran kantor BPBD Dogiyai
Rabu, 13 Maret 2024 15:31
Kapolda tambah kekuatan, harap pleno KPU di Tanah Papua aman
Jumat, 8 Maret 2024 15:35
Polda Papua tahan pelaku pelecehan tujuh pelajar di Jayapura
Kamis, 7 Maret 2024 18:43
Polda Papua tangani 2 kasus korupsi pembangunan jalan Rp4,5miliar
Kamis, 7 Maret 2024 17:18
300 personel Polisi amankan pleno KPU Papua Selatan
Kamis, 7 Maret 2024 16:18