Jayapura (Antaranews Papua) - Asosiasi Rekanan Perdagangan Barang dan Distribusi Indonesia (Ardindo) Provinsi Papua mengapresiasi adanya program Tol Udara yang telah berdampak pada penurunan harga sejumlah komoditas di wilayah pegunungan Papua.
"Pengusaha sangat merespons baik Tol Udara karena harga akan menjadi kompetitif," ujar Sekretaris Umum Ardindo Papua, Jacky Kajagi, di Jayapura, Jumat.
Ia menjelaskan, program Tol Udara merupakan kebijakan untuk menekan pembiayaan dengan memperpendek jarak distribusi barang dan berdampak pada penurunan harga.
Menurut dia, pemerintah melihat ketimpangan harga barang antara yang ada di Papua, khususnya wilayah pegunungan, dengan daerah lain sangat memberatkan masyarakat sehingga dibuatlah program tersebut.
Jacky berpendapat akan ada dampak lain yang hadir dengan adanya tol udara, yaitu penurunan ongkos pengiriman barang komersil yang dikelola pihak swasta.
"Lahirnya Tol Udara juga akan menekan ongkos pengiriman ke wilayah pegunungan yang hanya bisa dilakukan melalui transportasi udara karena ini sangat mempengaruhi pasar," kata dia.
Ia juga menginginkan agar ke depan ada penerbangan khusus barang dari daerah yang selama ini menjadi pemasok komoditas untuk Papua.
"Nanti ada kargo khusus dari Jakarta, Surabaya dan Makassar ke Jayapura. Ini akan menekan biaya karena tadinya kargo hanya diselipkan dalam penerbangan komersial biasa (penumpang)," kata Jacky.