Jayapura (Antaranews Papua) – Bupati Puncak terpilih Willem Wandik berjanji akan mengupayakan semua masyarakat di wilayah kepemimpinannya atau 100 persen suara masyarakat Puncak akan mendukung Joko Widodo (Jokowi) dalam pemilu presiden (pilpres) 2019.
“Selaku kader PDI P, dan Bupati Puncak terpilih maka langkah yang akan dilakukan yaitu mengamankan seluruh suara untuk Jokowi mengingat selama kepemimpinannya masyarakat sudah merasakan hasilnya,” kata Wandik, di Jayapura, Kamis.
Ia mengatakan selama masa pemerintahan Jokowi, masyarakat benar-benar merasakan arti pembangunan karena selain membangun dan menuntaskan pembangunan infrastruktur khususnya jalan penghubung, masyarakat di Puncak juga dapat membeli bahan bakar minyak (BBM) dengan harga yang sama di seluruh Indonesia.
Selain itu, kata dia, Jokowi juga merupakan satu-satunya Presiden yang sudah berkunjung delapan kali ke Papua termasuk ke kabupaten-kabupaten.
"Rakyat juga mengenal beliau secara tidak langsung melalui program-programnya sehingga sudah sepantasnya dalam pilpres 2019 mendatang suara kami seluruhnya diberikan kepada Jokowi," kata Wandik yang dalam pilkada 2018 berhasil mengalahkan kotak kosong dengan memperoleh suara sebanyak 143.539 suara atau 97 persen.
Jumlah pemilih saat pilkada bupati dan gubernur tercatat 158.340 pemilih, kata Wandik.
Bupati Puncak terpilih juga meminta agar para pendukung pasangan calon lain tidak perlu mencari dukungan suara di wilayahnya karena komitmen itu akan dipegang dan diwujudkan di pilpres mendatang.
“Saya akan wujudkan komitmen tersebut dalam pilpres 2019 mendatang dengan menyumbangkan 100 suara rakyat Puncak untuk Jokowi,”kata Bupati Wandi.
Berita Terkait
Yusril: Putusan MA bukan perkara menang kalah Jokowi-Ma'ruf di pilpres 2019
Rabu, 8 Juli 2020 18:44
Lemhannas sebut potensi konflik perpecahan pasca-pilpres 2019 mulai mereda
Selasa, 5 November 2019 16:31
Pengamat: Negara Indonesia butuh oposisi konstruktif
Senin, 15 Juli 2019 11:14
Wapres JK apresiasi kebesaran hati Jokowi-Prabowo untuk bertemu
Senin, 15 Juli 2019 11:05
Yusril Ihza Mahendra: Tidak mungkin MA sidangkan kasasi Prabowo-Sandi
Rabu, 10 Juli 2019 23:17
Cak Imin mengincar posisi Ketua MPR
Minggu, 30 Juni 2019 20:33
Menanti rekonsiliasi Jokowi-Prabowo pascaputusan MK
Minggu, 30 Juni 2019 17:09
Yusril: Tanpa kehadiran Prabowo-Sandi penetapan presiden terpilih tetap sah
Minggu, 30 Juni 2019 16:15