Wamena (Antaranews Papua) - Wakil Bupati Jayawijaya John R Banua ikut mengawal pendistribusian beras sejahtera (rastra) yang disalurkan Kementerian Sosial hingga ke Distrik Mugi dan Distrik Wollo.
Pendistribusian Rastra yang menggunakan sekitar empat truk itu dilakukan ke dua disrtik yang berada di kawasan perbatasan antarkabupaten Jayawijaya dan Kabupaten Mamberamo Tengah.
"Kita ingin benar-benar Rastra ini menyentuh langsung ke masyarakat, makanya kita antar. Jadi benar-benar masyarakat langsung rasakan bantuan dari Presiden melalui dinas sosial ini," kata Wabup di Distrik Mugi, Selasa.
Menurut dia, pemerintah mengantar rastra langsung ke distrik sebab jika dilakukan oleh pihak lain maka kemungkinan separuh dari beras milik warga itu tidak sampai di tempat tujuan.
"Jadi bukan harus diambil ke kota karena kita menjaga kemungkinan bahwa beras di Jayawijaya sangat sulit, jadi jangan sampai tidak sampai ke masyarakat," katanya.
Ia memastikan pendistribusian Rastra ke 40 distrik di Jayawijaya akan dikawal ketat oleh pemerintah sehingga tidak terjadi pengurangan jumlah dari kuota yang sudah ditetapkan oleh Kementerian Sosial.
"Untuk 40 distrik kita harus lakukan yang sama. Pendistribusiannya sudah mulai jalan sebab kita sudah buat jadwal dengan dinas sosial," katanya.
Berdasarkan pantauan di lapangan, warga dua distrik sangat antusias menerima bantuan rastra, bahkan dari lokasi pendistribusian, warga rela memikul jatah mereka dan berjalan kaki lebih dari lima kilometer menuju permukiman mereka.
Berita Terkait
Polda sebut situasi keamanan di Tanah Papua kondusif selepas putusan MK
Rabu, 24 April 2024 21:32
Lantamal X Jayapura awasi laut mencegah penyeludupan
Rabu, 24 April 2024 20:14
Prodi Agro Teknologi Musamus satu-satunya terakreditasi unggul di Papua
Rabu, 24 April 2024 17:22
Pemprov: 126 pokmaswas bantu awasi laut di Papua dari penggunaan peledak
Rabu, 24 April 2024 15:05
Pemprov Papua identifikasi potensi komoditas dorong ekspor
Rabu, 24 April 2024 15:04
SMKN 3 Jayapura teken MoU dengan dunia kerja dan industri
Rabu, 24 April 2024 13:48
OJK Papua sosialisasikan tindak pidana jasa keuangan ke penegak hukum
Rabu, 24 April 2024 13:46
Masyarakat adat Biak ikut merawat alam dengan tanam pohon damar
Rabu, 24 April 2024 12:47