Jayapura (Antaranews Papua) - Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua Aloysius Giyai menyebutkan lima kabupaten di provinsi itu belum maksimal melaksanakan imunisasi meales-rubella (MR).
Aloysius di Jayapura, Jumat, mengatakan lima kabutan tersebut akan menjadi perhatian khusus pemerintah provinsi khususnya Dinas Kesehatan.
"Kabupaten yang perlu kita kepung secara bersama untuk laksanakan imunisasi MR yakni Kabupaten Yahukimo, Puncak Jaya, Pegunungan Bintang, dan Kabupaten Intan Jaya," ujarnya.
Mantan Kepala Puskesmas Koya itu menyebutkan kabupaten-kabupaten itu yang membutuhkan perhatian khusus. Dalam dua pekan terakhir ini akan dibantu provinsi.
Sementara terkait akan dilakukannya penambahan imunisasi dasar lainnya, ujarnya akan dilakukan setelah adanya evaluasi pada 30 Oktober 2018.
"Kita akan lakukan evaluasi di kabupaten-kabupaten tertentu, mudah-mudahan ada kebijakan berupa keputusan bersama yang kita ajukan ke Kementerian Kesehatan RI," tambahnya.
Menurut Aloysius, hingga kini ada beberapa kabupaten yang bekerja secara luar lantaran ada kabupaten yang sudah mencapai 64 persen untuk tingkat Provinsi Papua.
"Mudah-mudahan pada 30 Oktober 2018, harapan saya bisa mencapai 80 persen dan jika hal ini tercapai sudah sangat luar biasa karena 80 persen berarti kita sudah mengimunisasikan sekitar 800.000 anak di Papua," jelasnya.
Berita Terkait
Bawaslu Papua evaluasi kinerja Panwas distrik untuk pilkada serentak
Kamis, 25 April 2024 17:22
Pemerhati lingkungan ajak warga jaga hutan mangrove Kota Jayapura
Kamis, 25 April 2024 17:18
Pemkot Jayapura ingatkan warga lindungi hutan untuk sumber air
Kamis, 25 April 2024 16:53
Kapolresta:2.500 anak muda Kota Jayapura daftar jadi anggota Polri
Kamis, 25 April 2024 16:51
Satpol PP Kota Jayapura tertibkan PKL jual di jalan protokol
Kamis, 25 April 2024 16:49
Anak Muda Timika bersama masyarakat menanam pohon lestarikan alam
Kamis, 25 April 2024 16:48
Dinkes Jayapura targetkan temukan 4.000 kasus TB selama 2024
Kamis, 25 April 2024 16:46
Tim SAR Timika melanjutkan pencarian ABK Papua Jaya 2 jatuh ke laut
Kamis, 25 April 2024 13:48