Jayapura (ANTARA) - Wagus Hidayat, pengusaha muslim di Kabupaten Jayapura, Papua, menyerahkan bantuan berupa satu unit mobil jenazah kepada jemaat GKI Onomi Felavauw Sentani, yang merupakan bentuk dari upaya mempererat kerukunan umat beragama di daerah tersebut.
"Ini salah satu cara kita merekatkan. Jadi seperti yang disampaikan oleh beberapa tokoh kita bahwa Jayapura adalah contoh untuk zona integritas kerukanan umat beragama. Jadi kita hanya dengan slogan saja, tapi kita buktikan," ujar Wagus Hidayat, pemilik PT Semuwa Grup, di Jayapura, Minggu.
Ia mengklain pemberian bantuan tidak hanya diberikan di gereja tersebut dan hanya untuk umat Kristen, tetapi juga bagi pemeluk agama lain yang memerlukan pertolongan.
Hidayat menegaskan masyarakat di Kabupaten Jayapura memiliki rasa kebersamaan yang tinggi walau didalamnya terdapat berbagai macam raswa dan agama.
"Kita sudah lakukan hal ini jauh-jauh hari sebelumnya karena kita menginginkan Kabupaten jayapura ini bisa tercipta rasa toleransi yang tinggi dan menjadi contoh untuk daerah-daerah lain di Indonesia," katanya.
Menurut dia, bantuan yang berikan kepada GKI Onomi Felavauw Sentani sudah direncanakan sejak satu tahun lalu berdasarkan kebutuhan jemaatnya dimana mereka sangat membutuhkan mobil jenazah atau ambulans.
Yosep Toisutta, Ketua Majelis Jemaat GKI Onomi Felavauw Sentani memberikan apresiasi bagi Wagus Hidayat yang dikatakannya selalu peduli kepada lingkungan disekitarnya walau agamanya berbeda-beda.
"Kami berterimakasih kepada PT. Semuwa Grup walau pimpinannya berbeda agama dengan kami. ini adalah wujud nyata perhatian bagi gereja-gereja yang juga sudah pernah dibantu oleh Semuwa Grup," kata dia.
Ia memastikan bantuan satu unit mobil jenazah tersebut akan berguna untuk melayani jemaat yang sedang berduka.
Berita Terkait
Enam siswa SMA Jayapura ikuti lomba penulisan jurnalistik FLS2N
Kamis, 25 April 2024 10:19
Polda sebut situasi keamanan di Tanah Papua kondusif selepas putusan MK
Rabu, 24 April 2024 21:32
Lantamal X Jayapura awasi laut mencegah penyeludupan
Rabu, 24 April 2024 20:14
Prodi Agro Teknologi Musamus satu-satunya terakreditasi unggul di Papua
Rabu, 24 April 2024 17:22
Pemprov: 126 pokmaswas bantu awasi laut di Papua dari penggunaan peledak
Rabu, 24 April 2024 15:05
Pemprov Papua identifikasi potensi komoditas dorong ekspor
Rabu, 24 April 2024 15:04
SMKN 3 Jayapura teken MoU dengan dunia kerja dan industri
Rabu, 24 April 2024 13:48
OJK Papua sosialisasikan tindak pidana jasa keuangan ke penegak hukum
Rabu, 24 April 2024 13:46