Jayapura (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua melalui Dinas Pekerjaan Umum setempat rencananya akan membangun jalan layang guna mengatasi kemacetan lalu lintas di wilayah Waena hingga Skyland, Kota Jayapura.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Papua, Girius One Yoman di Jayapura, Kamis, mengatakan jalan layang tersebut akan dibangun mulai dari depan SPBU Padang Bulan-Abepura-Kotaraja hingga tersambung dengan jalan lingkar Hamadi-Skyland.
"Pembangunan jalan layang ini sudah masuk dalam program kerja Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Papua, dimana dalam waktu dekat akan dilakukan studi kelayakan," tambahnya.
Menurut Girius, hal ini perlu dilakukan karena sudah tidak memungkinkan untuk melakukan pelebaran jalan di wilayah Abepura dan sekitarnya, selain itu biaya pembebasan lahan sangat mahal sehingga pembangunan jalan layang ini menjadi salah satu alternatif.
"Untuk itu, kami akan duduk bersama dengan pihak terkait membahas rencana studi untuk mengetahui kelayakan rencana pembangunan jalan layang tersebut," ujarnya.
Dia menjelaskan pihaknya mengharapkan perusahaan Badan Usaha Milik Negara Indonesia (BUMN) seperti PT. PP (Persero), PT. Waskita Karya maupun PT Nindya Karya (Persero) bisa sama-sama merencanakan dan melakukan studi kelayakan pembangunan jalan layang tersebut.
"Keberadaan jalan layang ini merupakan solusi efektif untuk mengurai kemacetan, sebab, dengan volume kendaraan yang terus meningkat menyebabkan penumpukan kendaraan di wilayah Abepura dan sekitarnya," tambahnya.
Dia menyebutkan pada intinya tahun ini akan dilakukan studi kelayakan, anggaran sudah disiapkan, dan diharapkan ada keterlibatan perusahaan BUMN.
Berita Terkait
212 ASN Pemprov Papua Tengah ikut ujian penyesuaian ijazah
Kamis, 28 Maret 2024 15:45
Pemprov Papua gelar pasar murah di rumah ibadah jelang Paskah
Rabu, 27 Maret 2024 15:20
Kiprah perempuan Papua yang kian menonjol pada era Otsus
Selasa, 26 Maret 2024 2:37
Pemprov Papua apresiasi pelatihan pengelolaan media daring AWP
Senin, 25 Maret 2024 16:02
Kemenag bagikan 12 ribu paket bahan pokok mustahik di Papua
Senin, 25 Maret 2024 16:00
Inspektorat Papua distribusi 98 kendaraan dinas ke OPD
Senin, 25 Maret 2024 14:59
Pemprov Papua Tengah alokasi Rp65 miliar untuk kesehatan
Sabtu, 23 Maret 2024 17:25
Dinkes Papua berikan bantuan alat kesehatan ke Pemkab Sarmi
Sabtu, 23 Maret 2024 11:23