Wamena (ANTARA) - Warga Jalan Sinapuk, Kabupaten Jayawijaya, Papua menemukan satu mayat pria bercelana polisi tergeletak di dalam parit pada Rabu pagi.
Kasat Reskrim Jayawijaya Iptu Jerry Koagouw di Wamena, ibu kota Kabupaten Jayawijaya, mengatakan mayat itu pertama kali ditemukan oleh seorang pengojek yang melihatas di lokasi penemuan.
"Mayat yang ditemukan di drainase itu benar menggunakan celana polisi, dan yang pertama kali melaporkan penemuan mayat adalah tukang ojek," katanya.
Ia mengatakan belum bisa dipastikan apakah mayat tersebut merupakan anggota polisi atau bukan, tetapi jenazahnya sudah dibawa ke RSUD untuk dilakukan visum.
Polisi belum mengetahui penyebab kematian pria yang tidak beridentitas tersebut.
"Diperkirakan korban telah meninggal sejak semalam dan kami juga belum bisa memastikan apakah ada tanda-tanda kekerasan fisik atau tidak," katanya.
Polisi sedang melakukan pengecekan apakah yang meninggal merupakan anggota mereka atau bukan.
"Kita akan mencari identitas korban untuk memastikan apakah yang bersangkutan anggota polisi atau bukan," katanya.
Penemuan mayat ini menarik perhatian sejumlah warga untuk datang ke lokasi melihat secara dekat, tetapi polisi memblokir jalan dari Arah Sinapk ke pusat kota Jayawijaya.
Berita Terkait
Pj Gubernur: Ikut Inacraft bagian perkenalan budaya Papua Pegunungan
Jumat, 1 Maret 2024 17:13
130 SD Kabupaten Jayawijaya jadikan bahasa Dani muatan lokal
Selasa, 27 Februari 2024 18:58
Kapolres Jayawijaya pastikan logistik surat suara pemilu aman
Senin, 29 Januari 2024 18:43
Dandim 1702 Jayawijaya tekankan anggota harus jaga netralitas
Rabu, 17 Januari 2024 17:34
Kapolres Jayawijaya: Dua pembuat minuman beralkohol ditangkap di Wamena
Rabu, 10 Januari 2024 18:01
Dandim Jayawijaya minta para tokoh membantu tenangkan kelompok bertikai
Sabtu, 6 Januari 2024 0:05
Kabid Humas: Dua orang tewas akibat pertikaian antarwarga di Jayawijaya
Rabu, 3 Januari 2024 23:24
Kodim 1702 Jayawijaya bantu sembako warga Hubikiak yang bertikai
Rabu, 3 Januari 2024 16:15