Yogyakarta (ANTARA) - Menteri Pertahanan RI Ryamizard Ryacudu mengatakan bahwa pernyataan Presiden Jokowi yang tidak akan berkompromi dengan perpanjangan izin Front Pembela Islam jika dinilai membahayakan negara merupakan keputusan presiden.
"Begini ya, itu kan keputusan Presiden, apapun keputusan Presiden kita harus loyal," kata Menhan menanggapi pertanyaan wartawan terkait belum ada perpanjangan izin FPI yang ditemui usai ziarah di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusumanegara Yogyakarta, Selasa.
Mantan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) ini berpendapat bahwa Presiden mempunyai berbagai pertimbangan yang menjadi dasar pengambilan keputusan terkait perizinan organisasi masyarakat (ormas) Islam pimpinan Habib Rizieq tersebut.
"Tentunya Presiden dengan pertimbangan-pertimbangan. Mudah-mudahan baiklah keputusannya, untuk kedua belah pihak maksudnya. Begitu ya," katanya.
Sebelumnya Presiden Jokowi menyatakan kemungkinan pemerintah untuk tidak memperpanjang izin Front Pembela Islam (FPI) sebagai organisasi kemasyarakatan apabila ormas tersebut dinilai tidak sejalan dengan ideologi negara.
Berita Terkait
Wakil PM Marles tegaskan Australia tidak dukung separatis Papua
Jumat, 23 Februari 2024 21:59
Menhan RI beri 25 unit motor untuk babinsa wilayah Kodim 1702/JWY
Senin, 9 Januari 2023 15:52
Menhan Prabowo terima kunjungan Komandan Komando AS wilayah Indo-Pasifik
Senin, 21 Maret 2022 18:57
Menhan Prabowo disambut Putra Raja Arab Saudi bahas kerja sama bilateral
Selasa, 8 Maret 2022 1:08
80 WNI yang dievakuasi dari Ukraina tiba di Tanah Air
Jumat, 4 Maret 2022 3:58
Menhan mendampingi Megawati ke sidang pengukuhan gelar profesor kehormatan
Jumat, 11 Juni 2021 14:54
Anggota DPR Yan Mandenas bantah isu Menhan tunjuk TMI tangani pengadaan Alutsista
Kamis, 3 Juni 2021 4:46
Menhan Prabowo berikan beasiswa bagi anak awak KRI Nanggala-402
Senin, 26 April 2021 14:23