Jayapura (ANTARA) - Mantan Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw meminta koordinator lapangan (korlap) aksi demo diminta bertanggung jawab dan menyerahkan diri kepada polisi karena aksi yang mereka lakukan ricuh.
Korlap demo diminta bertanggung jawab dan menyerahkan diri ke polisi karena aksi yang mereka lakukan berdampak luas karena untuk mengkoordinir massa melakukan aksi demo tidak gampang karena membutuhkan tanggung jawab besar, kata Irjen Pol Waterpauw kepada Antara di Jayapura, Senin.
Irjen Pol Waterpauw yang berkunjung ke Papua sebagai utusan Mabes Polri itu juga meminta agar yang ditangkap bukan hanya pelaku penjarahan dan lainnya tetapi juga korlapnya.
“Jangan hanya pelaku pengrusakan dan penjarahan saja yang ditangkap tetapi juga korlapnya harus bertanggung jawab,” kata Irjen Pol Waterpauw seraya menambahkan korlap jangan lepas tangan dan bersembunyi dan hanya bisa mempolitisasi diri mereka masing masing.
Korlap jangan bersembunyi dan keluar serta bertanggung jawab dan dengan sadar ke polisi tanpa harus menunggu dicari, kata Mantan Kapolda Sumut.
Polda Papua saat ini menetapkan 28 orang sebagai tersangka terkait aksi penjarahan dan kepemilikan senjata tajam, serta tindak kekerasan.
Selain di Polda Papua, tercatat lima orang sudah dijadikan tersangka di Polres Jayapura Kota terkait kasus senjata tajam.
Berita Terkait
Polda Jatim: Penahanan korlap demo di AMP Surabaya tergantung kebutuhan
Senin, 2 September 2019 16:38
Dandim Biak Numfor cek kesiapan personel hadapi perkembangan terkini
Rabu, 26 Oktober 2022 16:45
Kejati Papua selidiki dugaan korupsi Rp85 miliar Dishub Mimika
Sabtu, 27 Agustus 2022 19:15
205 personel Brimob Polda Sumut pulang penugasan tugas Papua
Senin, 4 April 2022 2:10
Satgas Damai Cartenz fokus evakuasi korban KKB di Beoga
Sabtu, 5 Maret 2022 9:06
Kapolda apresiasi Bhabinkamtibmas Papua bantu vaksinasi di Nias Selatan
Senin, 21 Februari 2022 11:31
Jenazah tiga TNI korban tembak KKB Papua dipulangkan ke kampung halaman
Sabtu, 29 Januari 2022 9:16
Panglima TNI ke Timika, melayat tiga prajurit gugur di Gome
Kamis, 27 Januari 2022 22:08