Tanjungpinang (ANTARA) (ANTARA) - Forum Sosial Kemanusiaan Kepri Peduli bersama Pemkot Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau menggelar shalat gaib untuk korban tragedi kerusuhan Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Papua, di Lapangan Pamedan, Jalan Ahmad Yani, Tanjungpinang, Jumat.
Shalat gaib ini diimami Wali Kota Tanjungpinang Syahrul dan diikuti ratusan jemaah yang meliputi jajaran OPD Pemkot Tanjungpinang serta berbagai elemen masyarakat setempat.
"Kami mendo'akan semoga saudara-saudara kita yang ada di sana selalu dilindungi oleh Allah SWT," kata Wali Kota Tanjungpinang, Syahrul.
Ketua Forum Kepri Peduli, Mahyudin Nadeak mengutuk keras terkait aksi kerusuhan di Wamena, yang menimbulkan sejumlah korban dan kerusakan beberapa fasilitas umum.
Dia menegaskan tidak mengutuk perilaku suku, agama dan ras. Tetapi mengutuk perilaku aksi kekerasan yang tidak beradab serta bermoral.
"Siapapun dia, baik Islam atau tidak, kalau sudah tidak benar tetap kita kutuk," tegas Mahyudin.
Dosen Universitas Maritim Raja Ali Haji, Suryadi, menyampaikan saat ini ada sekitar 7.000 pengungsi di Wamena yang diungsikan ke Jayapura.
Suryadi mengajak seluruh masyarakat meringankan tangan untuk membantu harta maupun benda buat para pengungsi.
"Forum Kepri Peduli sudah mengirimkan dua kali bantuan, tapi masih kurang," imbuhnya.
Selain itu, dia turut meminta negara hadir memberikan keamanan bagi masyarakat di Wamena, khususnya para pendatang.
Aparat Polri dan TNI, lanjut dia, harus semakin profesional dalam menangani persoalan di Wamena.
Di samping itu juga dituntut dapat melakukan deteksi dan antisipasi dini terhadap kejadian serupa, agar tidak terjadi lagi di kemudian hari.
"Wamena adalah bagian dari NKRI. Maka itu, kami menolak apapun tindakan kekerasan yang terjadi di Indonesia," tegasnya.
Usai shalat gaib, dilanjutkan dengan penggalangan dana sumbangan untuk dikirimkan ke pengungsi di Wamena.
Berita Terkait
ACT Sumsel bersama warga shalat ghaib untuk korban tragedi Wamena
Jumat, 4 Oktober 2019 18:41
Kodim Jayawijaya tinjau lahan untuk ditanami jagung Distrik Muliama
Kamis, 21 Maret 2024 13:10
Pj Gubernur: Ikut Inacraft bagian perkenalan budaya Papua Pegunungan
Jumat, 1 Maret 2024 17:13
130 SD Kabupaten Jayawijaya jadikan bahasa Dani muatan lokal
Selasa, 27 Februari 2024 18:58
Kapolres Jayawijaya pastikan logistik surat suara pemilu aman
Senin, 29 Januari 2024 18:43
Dandim 1702 Jayawijaya tekankan anggota harus jaga netralitas
Rabu, 17 Januari 2024 17:34
Kapolres Jayawijaya: Dua pembuat minuman beralkohol ditangkap di Wamena
Rabu, 10 Januari 2024 18:01
Dandim Jayawijaya minta para tokoh membantu tenangkan kelompok bertikai
Sabtu, 6 Januari 2024 0:05