Jakarta (ANTARA) - Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Kebudayaan Tri Rismaharini tetap melaksanakan kerjanya sebagai Wali Kota Surabaya meski sedang berada di kompleks JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Sabtu, untuk mengikuti Rakernas I PDI Perjuangan.
Risma menyempatkan diri untuk mengecek kinerja operasional pompa air di Surabaya dengan tablet yang terkoneksi dengan jaringan internet.
Sebelum mengawasi pompa air, Risma sempat mengunjungi stan pameran rempah dalam rangkaian rakernas dan mengunjungi tenda Badan Penanggulangan Bencana (Baguna) PDI Perjuangan.
Di tenda Baguna ini, Risma menikmati seporsi makan siang yang dilengkapi dengan buah-buahan yang disediakan.
Tiba-tiba Risma mengeluarkan sebuah tablet dan menggeser tempat duduknya agar lebih rapat dengan meja. Risma membuka sebuah aplikasi dan login ke akunnya.
"Mau ngecek kantor dan Surabaya dahulu," kata Risma kepada wartawan.
Risma lantas menerangkan bahwa aplikasi yang dibukanya terhubung dengan puluhan ribu kamera CCTV yang tersebar di berbagai wilayah di Surabaya, termasuk semua ruangan perkantoran, balai-balai milik pemerintahan, hingga ruang kerja penjaga pintu air.
"Semua bisa dipantau dari sini. Yang kerja dan tidak bekerja bisa ketahuan," ujar Risma.
Dia lalu mengecek langsung kondisi sejumlah fasilitas umum, seperti pompa air, jalan-jalan di Surabaya, masjid, gereja, dan sekolah.
"Ini mau lihat pompa air dahulu," ucapnya.
Sistem itu dibangun oleh aparat Pemkot Surabaya, bukan dibeli ke perusahaan teknologi dunia yang banyak menjajakan sistem sejenis.
"Lah, itu mereka 'kan sudah sekolah tinggi-tinggi. Buat apa sekolah tinggi-tinggi kalau tak bisa membangun seperti ini? Ya, bisa," kata Risma.
Canggihnya sistem itu bahkan memiliki teknologi pengenalan wajah (face recognition) dan gestur sehingga pelaku pelanggaran hukum bisa langsung dikenal karena database kependudukan yang dikelola pihaknya bersifat aktual.
Sistem seperti ini yang membuat Risma bisa memantau dari jauh sekalipun.
"Saya 'kan sering tugas lain keluar daerah. Maka, ini mempermudah saya memantau. Tetap bisa kerja walau dari jauh, ya, seperti ini," ujarnya.
Dampak positifnya, birokrasi Pemkot Surabaya juga bisa bekerja maksimal sesuai dengan tugas, pokok, dan fungsi (tupoksi).
Berita Terkait
Pemprov Papua siap laksanakan tujuh arahan Presiden Jokowi di Rakernas APPSI
Jumat, 24 Februari 2023 13:21
Presiden Jokowi yakin ICMI mampu temukan strategi baru hadapi perubahan cepat
Sabtu, 29 Januari 2022 13:10
Para ketua DPD PDIP serahkan capres-cawapres 2024 kepada Megawati
Minggu, 31 Oktober 2021 15:35
Rakernas PKS perkuat sikap sebagai partai oposisi
Kamis, 18 Maret 2021 15:42
Pangdam XVII/Cenderawasih ikuti rakernas penanggulangan bencana
Kamis, 4 Maret 2021 4:49
Direktur SDM Nina: SPA bagian representasi karyawan Perum LKBN ANTARA
Sabtu, 21 November 2020 7:42
PAN usulkan subsidi gaji karyawan terdampak pandemi COVID-19
Selasa, 5 Mei 2020 13:37
Gamki gelar Rakernas 2020 cari solusi persoalan kebangsaan
Sabtu, 1 Februari 2020 3:20