Wali kota Jayapura Benhur Tommy Mano di Jayapura, Senin malam mengaku keputusan untuk meliburkan diambil setelah dilaksanakannya rapat terkait pencegahan virus corona yang dihadiri berbagai instansi.
"Langkah yang diambil agar bisa memantau diri dan keluarga selama 14 hari, " kata BTM seraya meminta untuk sementara waktu tidak berada di keramaian.
Para pelajar dapat tetap belajar di rumah masing-masing, namun yang sedang ujian tetap dilaksanakan sesuai jadwal.
Hindari keramaian yang berpotensi sebagai tempat penyebaran corona serta menjaga kebersihan diri dan mengkonsumsi makanan bergizi, harap BTM.
BTM mengaku, walaupun ASN libur namun pelayanan di rumah sakit dan puskemas tetap berlangsung normal.
Selain itu sistem absen digital untuk sementara ditiadakan.
RSUD Jayapura saat merawat satu pasien suspect corona dan dua orang dalam pemantauan.