Jakarta (ANTARA) - Kepala Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) yang juga Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, bersama dengan pejabat BNPP melaksanakan rapat untuk membahas pengembangan kawasan pendukung Pos Lintas Batas Negara (PLBN).
Mendagri Tito di Jakarta, Jumat, mengatakan Presiden Joko Widodo menghendaki kawasan pendukung PLBN yang ada di perbatasan negara menjadi sentra ekonomi industri perdagangan yang bisa memberikan pengaruh.
"Jadi Presiden ingin daerah Aruk (Provinsi Kalimantan Barat), Motaain (NTT) dan Skouw (Papua) ini menjadi pusat sentra baru ekonomi industri perdagangan," kata Tito Karnavian.
Sentra baru itu ke depannya menurut dia tentunya tidak hanya akan memberikan bermanfaat bagi masyarakat di sekitarnya dan rakyat Indonesia yang berada di luar lokasi prioritas tersebut, tapi juga memberikan dampak sampai ke negeri jiran.
Tito mengatakan untuk memulai rencana tersebut BNPP memerlukan market intelegent untuk mengidentifikasi kebutuhan pasar baik di dalam negeri, khususnya di kawasan perbatasan maupun pada negara tetangga.
Proses identifikasi tersebut kemudian akan menjadi satu hal yang dibutuhkan supaya kawasan pendukung PLBN sebagai sentra baru dapat segera dan benar-benar terealisasi dengan baik.
Untuk itu, Tito meminta Pelaksana tugas Sekretaris BNPP Suhajar Diantoro supaya membagi pejabat di BNPP menjadi tiga tim yang nantinya akan bekerja mengumpulkan berbagai data yang diperlukan guna mewujudkan rencana pembangunan kawasan tersebut.
"Saya minta data itu harus ada. Saya minta laksanakan, secepatnya minggu depan jadi," ujar Tito.
Berita Terkait
Pemprov Papua sebut keamanan penting tingkatkan kunjungan wisman
Senin, 11 Maret 2024 2:21
Karantina Indonesia pastikan pelayanan pos lintas batas transparan
Jumat, 19 Januari 2024 20:20
Dirjen Imigrasi harap adanya sinergi bersama TNI awasi PLBN Skouw
Senin, 8 Januari 2024 22:47
Bea Cukai: November 2023, pendapatan di PLBN Skow Rp29 M
Selasa, 26 Desember 2023 12:21
Saatnya Papua garap pasar ekspor ke Papua Niugini via PLBN
Sabtu, 25 November 2023 21:36
KPPBC Jayapura: Ekspor melalui PLBN Skouw ke PNG mencapai Rp19 miliar
Kamis, 5 Oktober 2023 14:58
PLBN sebut ekonomi meningkat di perbatasan RI-PNG Skouw
Jumat, 18 Agustus 2023 8:48
Pemprov Papua dukung pelaksanaan Festival Cross Border PLBN Skouw
Selasa, 4 April 2023 17:09