Jayapura (ANTARA) - Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Papua mendorong adanya kerja sama antardaerah untuk menjaga stabilitas harga bahan-bahan kebutuhan masyarakat.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua Naek Tigor Sinaga di Jayapura, Kamis, mengatakan kerja sama ini dimulai dengan pemetaan surplus defisit di daerah masing-masing.
"Kerja sama antardaerah ini tentunya memerlukan interkonektivitas yang perlu dijaga, sehingga harapannya inflasi di kawasan timur Indonesia dapat memberikan kontribusi yang positif kepada nasional," katanya.
Menurut Naek, tentu dengan dampak pandemi Covid-19 ini ada risiko-risiko tersendiri terutama bagaimana produksi tersebut bisa berlangsung.
"Ancaman-ancaman ke depan itu seperti ketersediaan pangan, sehingga menjadi salah satu pekerjaan rumah kami, biasanya yang surplus atau kelebihan pangan mencoba bagaimana agar tidak dibagikan ke daerah lain," ujarnya.
Untuk itu, katanya, minimal sebuah wilayah harus dapat mencukupi kebutuhannya sendiri, sehingga dirasa perlu mengembangkan potensi-potensi yang ada di daerah.
"Ada beberapa langkah konkrit bagaimana menjaga serta membuat komoditas pangan lokal sebagai ketahanan pangan, lalu bagaimana mencoba mendistribusikan lewat tol laut, kemudian bagaimana juga menjaga stabilitas harga melalui penetapan Harga Eceran Tertinggi," katanya lagi.
Selain itu perlu didorong pengembangan untuk festival-festival yang mengangkat pangan lokal, seperti festival ikan, sagu dan lain sebagainya.
Berita Terkait
Bawaslu Papua evaluasi kinerja Panwas distrik untuk pilkada serentak
Kamis, 25 April 2024 17:22
Pemerhati lingkungan ajak warga jaga hutan mangrove Kota Jayapura
Kamis, 25 April 2024 17:18
Pemkot Jayapura ingatkan warga lindungi hutan untuk sumber air
Kamis, 25 April 2024 16:53
Kapolresta:2.500 anak muda Kota Jayapura daftar jadi anggota Polri
Kamis, 25 April 2024 16:51
Satpol PP Kota Jayapura tertibkan PKL jual di jalan protokol
Kamis, 25 April 2024 16:49
Anak Muda Timika bersama masyarakat menanam pohon lestarikan alam
Kamis, 25 April 2024 16:48
Dinkes Jayapura targetkan temukan 4.000 kasus TB selama 2024
Kamis, 25 April 2024 16:46
Tim SAR Timika melanjutkan pencarian ABK Papua Jaya 2 jatuh ke laut
Kamis, 25 April 2024 13:48