Sentani, Jayapura (ANTARA) -
Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu (BKIPM) Jayapura dalam rangka bulan bakti menggelarkegiatan sosial di tengah pandemi COVID-19 di wilayah Kabupaten Jayapura.
Kepala Balai Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Jayapura, Suardi menjelaskan, sesuai instruksi dari kementerian, agar seluruh UPT BKIPM melaksanakan kegiatan sosial bertepatan dengan bulan bakti BKIPM itu dengan menggelar kegiatan sosial di wilayahnya masing-masing selama pandemi COVID-19.
Bulan bakti BKIPM hasil perikanan itu sudah dilaksanakan sejak bulan April hingga akhir Juni 2020.
"Ada beberapa kegiatan sosial dan sudah kami lakukan pada intinya ini berkaitan dengan masa pandemi COVID-19 sehingga dari Kementerian menginstruksikan untuk melaksanakan kegiatan sosial di wilayahnya masing-masing," kata Suardi kepada wartawan di Sentani melalui keterangan tertulis Humas COVID-19 Pemkab Jayapura, Minggu.
Dia mengatakan, berbagai kegiatan sosial ini menyasar masyarakat yang terkena dampak akibat COVID-19.
Adapun kegiatan sosial itu seperti pembagian Ikan sehat bermutu sebanyak 1.250 yang bekerja sama dengan anggota Komisi IV DPR-RI.
Kemudian penyaluran paket kepada masyarakat yang terkena dampak COVID-19 di Wilayah Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura.
Selain itu pihaknya juga membagikan nasi ikan sebanyak 100 bungkus setiap hari selama 22 hari berturut-turut dalam bulan Ramadhan untuk melawan virus corona.
"Kemudian pekan pelayanan publik selama 1 minggu dari tanggal 22 hingga 27 Juni 2020," tandasnya.
Selanjutnya, pada masa pandemi COVID-19 masih dalam suasana bulan mutu karantina dilakukan bakti ilmu pengetahuan dan teknologi yang dilaksanakan pada tanggal 25 Juni 2020 dengan menggunakan Webinar.
"Kegiatan ini dilaksanakan dengan bekerjasama antara BKIPM Jayapura dengan pihak Curtin University Alumni Chapter Indonesia (CUACI) dengan nara sumber dari Commonwelth Science Industrial Research Organization (CSIRO) Australia,"jelasnya.
Ia menambahkan tujuan bakti iptek dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya pengendalian penyakit ikan karantina dan perlunya
penyebaran ikan invasif guna mendukung pembangunan perikanan yang berkelanjutan.
Berita Terkait
BKHIT Papua Tengah minta pengepul ikan untuk mengurus sertifikasi CKIB
Senin, 5 Februari 2024 5:14
DKP Jayapura siapkan pangan ikan bagi warga karantina pasar lama Sentani
Kamis, 30 April 2020 11:13
Balai Karantina Jayapura sosialisasi UU karantina hewan, ikan dan tumbuhan
Minggu, 16 Februari 2020 7:23
Karantina Ambon uji sampel dari ribuan ikan mati
Senin, 16 September 2019 17:22
Karantina Perikanan Merauke musnahkan teripang-gelembung ikan tanpa dokumen
Rabu, 12 Oktober 2016 13:30
Karantina Perikanan biak musnahkan pasokan ikan ilegal
Rabu, 18 Maret 2015 17:01
Pemkab Jayapura gandeng 25 pemuda OAP optimalkan penerimaan parkir
Rabu, 24 April 2024 12:49
Pemkab Jayapura hapus pungutan retribusi masuk terminal pada 2024
Rabu, 24 April 2024 12:21