Jayapura (ANTARA) - Manajemen Trigana Air Jayapura mengharapkan penumpang yang akan menggunakan jasa transportasi udara miliknya untuk menjalankan prosedur maupun mematuhi protokol kesehatan dalam mencegah penyebaran virus corona (COVID-19)
Manager Trigana Air Jayapura Budiono melalui telepon selularnya di Jayapura, Selasa, mengatakan pascadibukanya penerbangan intra Papua, pihaknya telah mempersiapkan hal-hal yang telah ditetapkan pemerintah seperti penerapan protokol kesehatan dalam pesawat, baik untuk penumpang maupun pramugari.
"Mekanisme di dalam pesawat, kami mengacu pada Dirjen Perhubungan seperti pesawat ATR disesuaikan dengan kapasitasnya yang kecil, lalu pramugari mengunakan alat pelindung wajah, masker dan sarung tangan,"katanya.
Menurut Budiono, sedangkan untuk penumpang, pihaknya mengikuti peraturan yang ditetapkan yakni harus memiliki hasil pemeriksaan kesehatan seperti tes cepat (rapid test).
"Nantinya penumpang yang masuk ke dalam pesawat akan disemprot disinfektan dan menggunakan hand sanitizier," ujarnya.
Dia menjelaskan untuk jadwal penerbangan, Trigana Air mendapat izin terbang seminggu dua kali yakni Senin dan Jumat.
"Penerbangan kami sudah dibuka sejak 26 Juni 2020 dan akan beroperasi seminggu dua kali," katanya lagi.
Dia menambahkan padahal sebelum adanya pandemi virus Corona, Trigana Air biasa dalam sehari memiliki tiga flight.
Berita Terkait
Disdik-Dinkes dorong peningkatan vaksinasi COVID-19 anak Biak
Jumat, 15 April 2022 20:37
Penanganan pandemi Satgas RW 14 JGC Cakung menjadi inspirasi warga lain
Minggu, 4 Juli 2021 17:56
Satu pasien COVID-19 di Jayawijaya kabur dari tempat karantina
Sabtu, 3 Juli 2021 18:08
Jubir Satgas COVID-19:Penerapan protokol kesehatan warga di Papua mulai kendor
Sabtu, 3 Juli 2021 10:35
Dinkes Mimika: Kasus COVID-19 sudah terkendali
Selasa, 29 Juni 2021 11:19
Disdik Papua minta tenaga pendidik harus divaksin COVID-19
Senin, 28 Juni 2021 20:04
Lantamal X Jayapura gelar vaksinasi massal warga Papua
Sabtu, 26 Juni 2021 16:36
TNI/Polri-Satgas COVID-19 disiplinkan warga Mappi Papua patuhi prokes
Sabtu, 26 Juni 2021 8:36