Jayapura (ANTARA) - Juru bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Jayapura, Provinsi Papua, Ni Nyoman Sri Antari mengatakan sejak 17 Maret hingga 15 September 2020 pihaknya mencatat sebanyak 39 pasien meninggal akibat terpapar corona.
Kepada ANTARA di Jayapura, Rabu, Antari menyebutkan pada Selasa (15/9) tiga pasien di kota itu, meninggal akibat terpapar corona, yakni pasien berinisial Tn. OT berusia 54 tahun, masuk dan dirawat di RSUD Jayapura. Dokter yang menanganinya mendiagnosa COVID-19, PJK, ADHF, CHF.
Hasil usapannya (swab) keluar pada 15 September 2020 dan positif terpapar corona. Pasien berinisial Tn. SP berusia 67 tahun, masuk dan dirawat di RSUD Jayapura. Dokter yang menanganinya mendiagnosa Tn. SP positif COVID-19.
Selanjutnya, pasien berinisial Ny. S berumur 73 tahun masuk dan dirawat di Rumah Sakit Dian Harapan (RSDH) Waena, Abepura, Jayapura. Dokter yang menangani mendiagnosa COVID-19, DM T2 dan pneumonia berat.
Ketiga pasien meninggal itu terkonfirmasi di Kelurahan Tanjung Ria, Distrik Jayapura Utara. Satu orang dari Kelurahan Entrop, Distrik Jayapura Selatan. Satu orang dari Kelurahan Kota Baru, Distrik Abepura.
Pada Selasa (15/9) empat pasien COVID-19 dinyatakan sembuh, dengan sebaran dari Kelurahan Gurabesi, Distrik Jayapura Utara, satu orang. Satu orang dari Kelurahan Numbay, Distrik Jayapura Selatan. Dua orang dari Kelurahan Hamadi, Distrik Jayapura Selatan.
Masih pada Selasa itu, Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Jayapura mencatat 26 orang terkonfirmasi positif, dengan rincian dari Kelurahan Tanjung Ria, Distrik Jayapura Utara, satu orang; dua orang dari Kelurahan Imbi, Distrik Jayapura Utara; dan satu orang dari Kelurahan Angkasapura, Distrik Jayapura Utara.
Dua orang dari Kelurahan Bhayangkara, Distrik Jayapura Utara. Tujuh orang dari Kelurahan Gurabesi, Distrik Jayapura Utara. Satu orang dari Kelurahan Numbay, Distrik Jayapura Selatan. Satu orang dari Kelurahan Ardipura, Distrik Jayapura Selatan. Satu orang dari Kelurahan Haamdi, Distrik Jayapura Selatan. Dua orang dari Kelurahan Entrop, Distrik Jayapura Selatan.
Selanjutnya, dua orang dari Kelurahan Vim, Distrik Abepura. Dua orang dari Kelurahan Kota Baru, Distrik Abepura. Satu orang dari Kelurahan Yobe, Distrik Abepura. Satu orang dari Kelurahan Hedam, Distrik Heram. Satu orang dari Kelurahan Waena, Distrik Heram. Satu orang dari Kampung Skouw Yambe, Distrik Muara Tami.
Sejak 17 Maret sampai 15 September 2020 kumulatif pasien COVID-19 di Kota Jayapura sebanyak, 2.481 orang. Dari jumlah itu, 490 orang di antaranya masih menjalani perawatan, 1.952 orang dinyatakan sembuh setelah menjalani perawatan.
Pasien meninggal akibat terpapar COVID-19 sebanyak 39 orang. Kasus suspek dari 27 orang bertambah menjadi 31 orang. Pasien yang sudah melalukan kontak erat dengan pasien lain sebanyak 439 orang , dan kasus terkonfirmasi tanpa gejala sebanyak 114 orang.*
Berita Terkait
Pemkab Jayapura tekankan 54 OPD dukung penurunan kemiskinan ekstrem
Rabu, 27 Maret 2024 19:45
Pj Bupati Jayapura ingatkan warga tetap patuhi protokol kesehatan
Minggu, 31 Desember 2023 12:49
Pemkot Jayapura pastikan persediaan bahan pokok aman jelang Natal
Jumat, 22 Desember 2023 18:29
DPRD Jayapura minta Dinkes melakukan antisipasi cegah COVID-19
Kamis, 21 Desember 2023 2:30
Satgas COVID-19: Warga Papua jaga kesehatan setelah pencabutan wajib masker
Senin, 12 Juni 2023 12:16
Dinkes Jayapura minta warga perhatikan prokes selama libur Lebaran
Senin, 17 April 2023 14:45
Manajemen RSUD Abepura sebut total insentif nakes COVID-19 Rp12,9 miliar
Minggu, 26 Maret 2023 20:53
RSUD Abepura berupaya selesaikan insentif COVID-19 tenaga kesehatan
Sabtu, 25 Maret 2023 16:51