Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw kepada Antara, Senin mengakui, penambahan personel itu dilakukan guna mengantisipasi kamtibmas di kawasan itu setelah KPU RI membatalkan keikutsertaan satu paslon Yusak Yeluwo-Yacob Waremba.
Personel Brimob yang dikirim ke Boven Digoel sudah berada di Tanah Merah, kata Waterpauw seraya berharap kedua paslon dan pendukung dapat menahan diri dan tidak melakukan aksi anarkistis.
Sementara itu Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal yang bertugas sebagai perwira pengamat wilayah (pamatwil) dan saat ini bertugas di Boven Digoel mengatakan, saat ini tiga kompi Brimob sudah disiagakan di Tanah Merah, ibukota Kabupaten Boven Digul.
Saat ini status di Boven Digoel siaga 1, anggota masih berjaga di sekitar kantor KPU setelah sebelumnya pendukung paslon yang dibatalkan KPU RI melakukan pembakaran terhadap rumah Wakil Bupati Chaerul Anwar serta menyerang anggota.
"Satu anggota Brimob terkena panah namun kondisinya stabil,"kata Kamal yang dihubungi dari Jayapura.
KPU RI melalui SK KPU no 584 tentang penetapan paslon bupati dan wakil bupati Boven Digul 2020 menetapkan tiga pasangan calon yakni paslon Hengki Yaluwo-Lexy Rumel Wagiu, paslon Chaerul Anwar Natsir-Nathalis B Kake dan paslon Martinus Wagi-Isak Bangris.
Paslon Yusak Yeluwo-Yacob Waremba dibatalkan keikutsertaannya dalam pilkada 2020.
Komentar