Jakarta (ANTARA) - Nilai tukar (kurs) rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa berpeluang menguat seiring perkembangan vaksin COVID-19 yang masih menjadi sentimen positif di pasar.
Rupiah dibuka melemah 3 poin atau 0,02 persen ke posisi Rp14.123 per dolar AS dari posisi penutupan hari sebelumnya Rp14.120 per dolar AS.
Kepala Riset dan Edukasi Monex Investindo Futures Ariston Tjendra di Jakarta, Selasa, mengatakan, sentimen pasar di eksternal kelihatan cukup positif pagi ini.
"Vaksin yang akan dirilis masih menjadi sentimen positif, meski di sisi lain kasus COVID-19 makin meninggi," ujar Ariston.
Ariston menambahkan, kabar soal nominasi Janet Yellen sebagai menteri keuangan AS, juga bisa memberikan sentimen positif untuk aset berisiko.
"Yellen yang mantan Gubernur Bank Sentral AS ini bisa bekerja sama dan menyelaraskan program pemulihan ekonomi dengan kebijakan Gubernur The Fed yang sekarang," kata Ariston.
Menurut Ariston, rupiah bisa terbantu menguat hari ini setelah kemarin tertekan akibat aksi ambil untung di Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG).
Sementara itu, lanjutnya, data lain yang perlu diperhatikan adalah data inflasi Indonesia.
"Bila data menunjukkan kenaikan, hal tersebut positif untuk rupiah karena kenaikan inflasi bisa mengindikasikan pulihnya konsumsi," ujar Ariston.
Ariston memperkirakan hari ini rupiah bergerak di kisaran Rp14.050 per dolar AS hingga Rp14.200 per dolar AS.
Pada Senin (30/11) lalu, rupiah ditutup melemah 30 poin atau 0,21 persen ke posisi Rp14.120 per dolar AS dibandingkan hari sebelumnya Rp14.090 per dolar AS.
Berita Terkait
Pemprov Papua minta warga perbatasan bertransaksi gunakan rupiah
Jumat, 17 November 2023 14:05
BI Papua edukasi pelajar cinta rupiah ke masyarakat
Senin, 10 Juli 2023 10:11
BI gelar ekspedisi Rupiah berdaulat di enam wilayah 3T Papua
Jumat, 23 Juni 2023 19:06
Astra Motor Papua hadirkan promo Honda CB150X hingga jutaan rupiah
Senin, 22 Mei 2023 10:03
Gairah perekonomian dari penggunaan rupiah perbatasan Merauke
Sabtu, 15 April 2023 14:28
BI Papua meluncurkan Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idul Fitri 2023
Senin, 27 Maret 2023 17:22
Pemprov Papua apresiasi penyelenggaraan ekspedisi rupiah BI
Selasa, 21 Juni 2022 18:57
Rupiah menguat dipicu kemajuan perundingan damai Rusia-Ukraina
Rabu, 30 Maret 2022 10:47