Wamena (ANTARA) - Bupati Jayawijaya, Provinsi Papua Jhon Richard Banua dan Wakil Bupati Marthin Yogobi menyatakan kesiapan memotivasi masyarakat setempat untuk divaksin COVID-19 untuk melindungi diri dari penularan virus corona jenis baru itu.
Bupati Jhon Richard Banua di Wamena, Selasa, mengatakan aparatur sipil negara (ASN) di daerah itu juga harus ikut memotivasi masyarakat terkait dengan program vaksinasi tersebut.
"Kalau memang sudah jatah, ASN kita bahkan saya sebagai bupati dan wakil bupati, kami harus tunjukkan ke masyarakat bahwa vaksin itu tidak menimbulkan masalah," katanya.
Ia memastikan pemerintahannya tidak menolak pengiriman dan penggunaan vaksin COVID-19 di Jayawijaya.
Hingga saat ini, pemerintah kabupaten setempat masih menunggu bantuan vaksin yang dikirim pemerintah pusat ke daerah-daerah, termasuk Jayawijaya.
"Sampai sekarang Pemerintah Daerah Jayawijaya tidak pernah menyatakan 'statement' menolak," katanya.
Jika vaksin sudah tiba di Jayawijaya maka prioritas utama vaksinasi COVID-19 adalah tenaga medis.
"Jadi mereka yang di Dinas Kesehatan, rumah sakit mendapatkan konfirmasi dan prioritas. Jadi bukan kita di daerah tunjuk orang," katanya.
Berita Terkait

Pimpinan BRI Sorong meninggal akibat terpapar COVID-19
Jumat, 22 Januari 2021 11:30 Wib

Dokter: Jangan pakai toilet yang sama jika keluarga positif infeksi COVID-19
Jumat, 22 Januari 2021 10:13 Wib

Striker City Sergio Aguero positif COVID-19
Jumat, 22 Januari 2021 4:11 Wib

Cakupan pemberian vaksin COVID-19 di Papua baru 0,67 persen
Kamis, 21 Januari 2021 17:05 Wib

Dua dosen Unesa meninggal dunia akibat terpapar COVID-19
Kamis, 21 Januari 2021 20:01 Wib

Rektor Universitas Musamus Merauke meninggal akibat terpapar COVID-19
Kamis, 21 Januari 2021 19:46 Wib

Kasus COVID-19 di Indonesia bertambah 11.703 menjadi 951.651 orang
Kamis, 21 Januari 2021 17:10 Wib

Kereta Darurat Medik COVID-19
Kamis, 21 Januari 2021 16:10 Wib
Komentar