Jakarta (ANTARA) - Seorang perenang Olimpiade yang memperoleh medali perak untuk Australia ditangkap polisi setelah dicurigai menjalankan sindikat perdagangan obat-obatan terlarang "Ice", kata polisi setempat, Selasa.
Scott Miller (45), dan seorang kaki tangannya ditangkap dalam penggerebekan polisi di dua pinggiran kota Sydney, AFP melaporkan.
Mereka didakwa dengan dugaan memasok metilamfetamin yang juga dikenal sebagai "ice" senilai 1,6 juta dolar AS. Obat terlarang itu disembunyikan di dalam lilin, kata polisi.
Dalam penggerebekan itu polisi juga menyita satu kilogram heroin dan obat-obatan lainnya serta sejumlah uang tunai.
Seorang juru bicara menggambarkan Miller sebagai kepala "sindikat kriminal" yang menjual "ice" ke seluruh negara bagian New South Wales. Dia mengatakan penyelidikan kasus itu masih terus berlanjut.
Miller mempersembahkan medali perak untuk Australia dari cabang renang gaya kupu-kupu 100 meter dan medali perunggu sebagai bagian tim estafet 4x100 meter pada Olimpiade Atlanta 1996.
Berita Terkait
PBB: Pandemi virus corona tingkatkan harga obat-obatan terlarang di seluruh dunia
Kamis, 7 Mei 2020 13:20
Polisi amankan dua IRT pengedar obat terlarang
Selasa, 2 Agustus 2016 8:45
Sprinter Inggris Raya peraih medali perak Olimpiade Tokyo positif doping
Jumat, 13 Agustus 2021 14:31
Peraih dua medali emas Olimpiade Tokyo Marcell Jacobs bantah gunakan doping
Rabu, 11 Agustus 2021 3:50
Menpan RB: Pelatih peraih medali Olimpiade dapat formasi khusus ASN
Senin, 9 Agustus 2021 10:53
Bonus senilai Rp2,3 miliar untuk peraih medali bulu tangkis Olimpiade Tokyo
Minggu, 8 Agustus 2021 3:43
Ringkasan peraih medali Olimpiade Tokyo Sabtu 7 Agustus
Minggu, 8 Agustus 2021 3:39
Peraih medali Olimpiade Tokyo bakal dapat bonus dari Juragan 99
Senin, 19 Juli 2021 18:55