Jayapura (ANTARA) - Aparat TNI menerima satu pucuk senjata api jenis M16 A1 yang diserahkan warga perbatasan simpatisan kelompok TPN-OPM yang sudah kembali bergabung ke NKRI di Koya Barat, Distrik Muaratami, Jayapura, pada Minggu (5/9).
Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Arm Reza Nur Patria dalam keterangan tertulis, Senin mengatakan, penyerahan senjata api jenis M16 A1 oleh simpatisan kelompok TPN-OPM di wilayah perbatasan kepada aparat TNI tersebut merupakan hasil dari pendekatan serta komunikasi sosial yang tepat.
"Sehingga masyarakat bisa sadar dan menyerahkan senjata api tersebut kepada pihak yang berwajib," tambah Kapendam
Kapendam juga mengungkapkan terimakasih atas kesadaran masyarakat yang telah menyerahkan senjata api tersebut kepada Aparat TNI di Kodam XVII/Cenderawasih.
"Mewakili Bapak Pangdam XVII/Cenderawasih, saya mengucapkan terima kasih atas kesadaran diri dari masyarakat yang sudah menyerahkan senjata api kepada pihak yang berwenang dalam hal ini aparat TNI di Kodam XVII/Cenderawasih,"ujarnys.
Kapendam Kolonel Reza mengakui, dalam menjaga stabilitas keamanan di Papua, peran masyarakat sangat penting karena masyarakat mengetahui perkembangan situasi di lingkungannya.
"Kita berharap dan berdoa bersama semoga situasi di Papua akan semakin kondusif dan aman, apalagi sebentar lagi akan diselenggarakan PON XX,"ujarKapendam.
Berita Terkait
Danrem 172/PWY panen cabai dengan ikan mujair di Koya
Kamis, 28 Maret 2024 18:44
Satgas TNI pengamanan perbatasan RI-PNG bantu perbaiki jembatan di Keerom
Rabu, 27 Maret 2024 16:48
Kapendam XVII: Pomdam III/Siliwangi tahan delapan prajurit TNI
Senin, 25 Maret 2024 17:11
Satgas Yonif 122/TS bentangkan Bendera Merah Putih satu kilometer di Mosso
Minggu, 24 Maret 2024 17:45
Pangdam XVII/Cenderawasih: Video penyiksaan warga sipil masih diselidiki
Jumat, 22 Maret 2024 11:41
Yonif 122/TS mudahkan warga Kota Jayapura dapat pelayanan kesehatan
Kamis, 21 Maret 2024 18:24
Satgas Yonif 310/KK membantu bangun rumah warga kampung Yuwainda
Kamis, 21 Maret 2024 14:18
Satgas Yonif 125/SMB lakukan pengobatan warga Kimaam
Rabu, 20 Maret 2024 15:04