Biak (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua memberikan apresiasi terhadap pembentukan 533 kampung keluarga berkualitas dalam rangka ikut mencegah kekerdilan anak (stunting) dan mengentaskan kemiskinan ekstrem.
"Beberapa kabupaten/kota telah membentuk kampung keluarga berkualitas. Diharapkan semua pihak dapat bekerja sama untuk memberikan intervensi positif dalam penggarapan program, khususnya di tingkat kampung agar memberikan dampak positif juga bagi kesejahteraan masyarakat," kata Staf Ahli Gubernur Elsye Rumbekwan menjawab ANTARA seusai pembukaan Rakerda Program Keluarga Bangga dan Pencegahan Stunting se-Papua di Biak, Selasa.
Ia mengatakan pembentukan kampung keluarga berkualitas diharapkan berdampak bagi penurunan angka stunting serta penurunan kemiskinan ekstrem di Papua.
Melalui pembentukan keluarga kampung berkualitas, katanya, dapat meningkatkan derajat kesehatan keluarga bagi masyarakat kampung di kabupaten/kota se-Provinsi Papua.
Sementara itu, PKB Ahli Utama pembina wilayah BKKBN Provinsi Papua Dr Dwi Listya Wardani mengajak, seluruh organisasi perangkat daerah di kabupaten/kota menjalin koordinasi kerja membuat program pencegahan stunting anak-anak secara berkelanjutan.
"Setiap program pencegahan stunting anak-anak harus gotong royong dengan membuat kebijakan sesuai tugas pokok dan fungsi organisasi perangkat daerah, " katanya.
Kepala BKKBN Provinsi Papua Nerius Auparai menyatakan dalam mencegah kasus stunting anak-anak tidak dapat ditangani sendiri BKKBN tetapi diperlukan kerja sama dengan lintas sektoral dan organisasi perangkat daerah di kabupaten/kota.
"Ada kenaikan angka stunting di Papua dari 29,5 persen pada 2021 meningkat naik menjadi 34,6 persen di tahun 2022," katanya.
Ia berharap, untuk tahun 2023 diperlukan berbagai upaya untuk melakukan percepatan target penurunan angka stunting dengan kerja bersama semua pihak.
Wakil Bupati Biak Calvin Mansnembra mengatakan Pemkab Biak Numfor merasa terhormat dapat menggelar rakerda se-Provinsi Papua.
"Kami mendukung hasil rakerda ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Papua, khusus di Kabupaten Biak Numfor, " katanya.
Pada rakerda BKKBN di Biak Numfor ditandai penyerahan hibah alat keluarga berencana dan kesehatan kepada kabupaten/kota di empat provinsi yakni Provinsi Papua, Papua Tengah, Papua Pegunungan dan Papua Selatan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pembentukan 533 kampung keluarga berkualitas di Papua diapresiasi
Berita Terkait
212 ASN Pemprov Papua Tengah ikut ujian penyesuaian ijazah
Kamis, 28 Maret 2024 15:45
Pemprov Papua gelar pasar murah di rumah ibadah jelang Paskah
Rabu, 27 Maret 2024 15:20
Kiprah perempuan Papua yang kian menonjol pada era Otsus
Selasa, 26 Maret 2024 2:37
Pemprov Papua apresiasi pelatihan pengelolaan media daring AWP
Senin, 25 Maret 2024 16:02
Kemenag bagikan 12 ribu paket bahan pokok mustahik di Papua
Senin, 25 Maret 2024 16:00
Inspektorat Papua distribusi 98 kendaraan dinas ke OPD
Senin, 25 Maret 2024 14:59
Pemprov Papua Tengah alokasi Rp65 miliar untuk kesehatan
Sabtu, 23 Maret 2024 17:25
Dinkes Papua berikan bantuan alat kesehatan ke Pemkab Sarmi
Sabtu, 23 Maret 2024 11:23