Temanggung (ANTARA) - Ratusan aparat keamanan dari TNI, Polri, Satpol PP, dan ormas di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, mengikuti apel kesiapan dalam rangka pengamanan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI.

Apel diselenggarakan di timur Alun-Alun Temanggung, Minggu, antara lain dihadiri Kapolres AKBP Muhamad Ali, Dandim 0706/Temanggung Letkol Inf. A.Y David Alam, Wakil Bupati Temanggung Heri Ibnu Wibowo, Ketua KPU Temanggung M. Yusuf Hasyim, dan Ketua Bawaslu Temanggung Erwin Nurrachmani.

Kapolres Muhamad Ali mengatakan aparat keamanan melaksanakan apel kesiapan dalam rangka pengamanan pelantikan Presidan dan Wakil Presiden RI terpilih, walaupun pelaksanaan pelantikan ada di Jakarta namun pihaknya harus menyiagakan pasukan untuk pengamanan wilayah Temanggung.

Ia menyebutkan dari Polri melibatkan sebanyak 350 personel kemudian dibantu dari Kodim dan lintas sektoral lainnya.

Baca juga: Ketua MPR menilai Jokowi-Maruf mengayomi seluruh rakyat

Baca juga: MPR ajak masyarakat sambut kepemimpinan Jokowi-Ma'ruf

Baca juga: Menjelang pelantikan, Jokowi terima kunjungan pemimpin negara sahabat


Kapolres menuturkan kondisi Temanggung untuk sementara tidak ada yang khusus tetapi tetap perlu diantisipasi karena perlu diketahui bahwa ancaman-ancaman itu tetap ada dari kelompok radikal maupun kelompok teroris yang bisa memanfaatkan situasi seperti ini.

"Bisa saja mereka akan memanfaatkan sehingga kita harus tetap waspada tetap selalu berjaga sehingga segala kemungkinan yang akan terjadi bisa kita antisipasi dan kita buat Temanggung ini tetap aman dan nyaman sehingga masyarakat tidak risau," katanya.

Ia menuturkan pengamanan fokus pada jalur-jalur akses masuk ke Temanggung, kemudian saat ini bertepatan hari Minggu banyak tempat ibadah dari masyarakat nasrani melaksanakan ibadah sehingga lokasi-lokasi tersebut juga diamankan.

Dandim Temanggung David Alam mengatakan kegiatan hari ini sesuai komitmen dati pimpinan TNI terutama Angkatan Darat bahwa akan membantu mengamankan pelaksanaan pelantikan pada hari ini di seluruh nusantara, artinya tidak hanya di Jakarta saja maka Kodim Temanggung dalam hal ini menyiapkan 2 kompi atau sekitar 250 personel.

"Mereka sebagian standby di tempat dan sebagian bersama personel dari Polri melaksanakan baik pengamanan titik di tempat-tempat yang sudah ditentukan maupun pelaksanaan patroli bersama menggunakan kendaraan untuk hari ini supaya menjamin keamanan ketertiban dan kondusivitas di daerah Temanggung," katanya.

Wakil Bupati Temanggung Heri Ibnu Wibowo mengatakan pada kesempatan ini pihaknya mengucapkan terima kasih kepada para penyelenggara dan semua komponen tahapan-tahapan pileg dan pilpres 2019.

Ia menyampaikan Pileg sudah berjalan dan sudah dilantik DPRD Kabupaten, DPRD Provinsi, DPR RI dan DPD. Puncaknya di hari ini adalah pelantikan presiden dan wakil presiden maka butuh kondusivitas semua daerah termasuk di Temanggung, karena kalau ada kejadian sekecil apa pun misalnya di Temanggung ada kejadian ini akan menjadikan perhatian skala nasional bahkan skala internasional, semua dunia akan melihat ada apa di Temanggung.

Ia menuturkan selama ini setiap rapat di provinsi baik di Polda maupun Kodam sering kali Temanggung ini dibahas termasuk zona merah, namun Alhamdulillah sudah dibuktikan dengan dukungan aparat keamanan tahapan-tahapan ini bisa berjalan dengan lancar dan sampai detik ini pun semuanya bisa lancar.

"Kami berharap sampai pelantikan presiden dan wakil presiden hari ini juga bisa berjalan dengan baik," katanya.

Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2019