Kami berharap dengan telah mengenal tugas dan fungsi Basarnas maka ke depan anak-anak ini bisa ada yang bergabung sebagai tim SAR
Kupang (ANTARA) - Puluhan siswa Taman Kanak-Kanak (TKK) Kemala Bhayangkari, Kabupaten Sikka, Flores, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menggelar kegiatan di luar kelas yakni berkunjung ke Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Kelas B Maumere untuk belajar tentang tugas, fungsi dan profesi anggota Badan SAR Nasional (Basarnas).

Ketua Bhayangkari Polres Sikka, Kabupaten Sikka, selaku Pembina TK Kemala Bhayangkari, Mahalia Rickson di Maumere, Selasa, mengatakan tujuan kunjungan ke Basarnas sebagai puncak pembelajaran dari anak-anak TK kelas A dan B.

"Kami ingin memperlihatkan secara langsung kepada siswa tentang profesi yang bisa menjadi gambaran cita-cita generasi muda ke depan. Kami datang ke Basarnas karena profesi sebagai anggota SAR sangat mulia," kata Mahalia Rickson.

Ia mengatakan, para siswa sangat gembira dan kemudian bisa mengerti menggunakan perahu karet, baju pelampung keselamatan, mendayung serta cara menyelamatkan diri dari gempa serta belajar memindahkan korban ketika terjadi musibah setelah mendapat penjelasan petugas Basarnas.

Sementara itu, Kepala Seksi Sumber Daya Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Maumere, Karel Roni Ileng mengapresiasi terhadap Yayasan Kemala Bhayangkari , Maumere, Kabupaten Sikka yang memberikan pendidikan siswa tentang tugas-tugas dan fungsi Basarnas sejak dini dengan kunjungan tersebut.

Ia berharap siswa TK Kemala Bhayangkari bisa menjadi generasi muda di Pulau Flores yang memiliki budaya keselamatan.
Pembina TK Kemala Bhayangkari, Maumere Ny.Mahalia Rickson (kelima dari kanan) menerima cendera mata dari pihak Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas B Maumere, Nusa Tenggara Timur, Selasa (26/11/2019). (FOTO ANTARA /HO-Basarnas Maumere)


"Kami berharap dengan telah mengenal tugas dan fungsi Basarnas maka ke depan anak-anak ini bisa ada yang bergabung sebagai tim SAR" kata Roni Ileng.

Menurut dia, Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere melalui program SAR "Goes to School" terus mendorong agar budaya keselamatan SAR bisa bertumbuh dalam diri para siswa mulai dari tingkat TK,SD,SMP maupun SMA. 

Baca juga: Badan SAR Nasional sosialisasi ke sekolah-sekolah

Baca juga: Bahan ajar kesiapsiagaan bencana tsunami diuji coba di PAUD

Baca juga: Akademisi: ajarkan pendidikan mitigasi bencana di sekolah

Baca juga: Kemendikbud siapkan lima bahan ajar pendidikan kebencanaan untuk PAUD


 

Pewarta: Benediktus Sridin Sulu Jahang
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019