"Salah satu petugas kami di Lapas Banceuy berinisial A berhasil menggagalkan penyelundupan paket narkoba yang ternyata isinya cukup banyak
Jakarta (ANTARA) - Petugas jaga blok hunian Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banceuy, Bandung, Jawa Barat, Senin berhasil menggagalkan upaya penyelundupan paket narkoba.

"Salah satu petugas kami di Lapas Banceuy berinisial A berhasil menggagalkan penyelundupan paket narkoba yang ternyata isinya cukup banyak," ujar Pelaksana tugas Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjenpas) Nugroho, dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin.

Nugroho menjelaskan paket narkoba tersebut dibungkus plastik hitam berlapis selotip putih, berisi 37 butir riklona, 19 butir alprazolam, 10 butir lorazepam, 2 bungkus kertas rokok Masrbrand, satu paket diduga ganja seberat 3,20 gram, dan satu butir obat yang tidak diketahui jenisnya.

Baca juga: Petugas amankan pengendara motor lempar sabu-sabu ke Lapas Banceuy

Nugroho menyangkan peristiwa penyulundupan narkoba yang masih terjadi di lapas. Meski demikian, dia mengapresiasi kinerja anak buahnya di lapas maupun rumah tahanan negara (rutan) yang tetap waspada dan cepat tanggap, terlebih di tengah pandemik COVID-19.

"Kami tidak mentolerir peredaran narkoba dalam lapas atau rutan," ucap Nugroho.

Sementara itu, Kepala Lapas Banceuy, Tri Saptono Sambudji menuturkan, kejadian itu bermula saat A tengah melaksanakan tugas jaga di salah satu blok hunian sejak pukul 07.00 WIB. Saat menyisir area blok hunian, A menemukan benda mencurigakan di bawah tangki air disamping blok hunian pada pukul 07.20 WIB.

Saat diperiksa bersama dengan kepala regu pengamanan dan wakil kepala regu pengamanan, ternyata ditemukan barang-barang terlarang dan tidak terdapat keterangan tujuan paket tersebut. Diduga paket tersebut dilempar dari luar lapas oleh oknum tidak bertanggung jawab.

Baca juga: Dua perempuan ditangkap karena bawa narkoba di Lapas Banceuy

"Saat itu juga tim kami langsung mengamankan barang bukti. Setelah Kepala Kesatuan Pengamanan melapor, kami segera menghubungi Direktorat Reserse Narkoba Polda Jawa Barat untuk ditindaklanjuti," ujar Tri.

Atas kejadian tersebut, Tri mengatakan pihaknya akan meningkatkan keamanan di area lapas agar peristiwa serupa tidak terjadi di kemudian hari.

"Kami perketat lagi pengawasan baik di pintu utama hingga seluruh area dalam tembok keliling. Tinggi pagar dan jaring-jaring juga akan kami tambah," ucap dia.

Baca juga: Lapas Banceuy akan rehabilitasi narapidana narkoba

Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2020