Sebagian besar bantuan kami salurkan melalui Gugus Tugas Penanganan COVID-19
 Pekanbaru (ANTARA) - SKK Migas dan PT Chevron Pacific Indonesia (PT CPI) turut membantu penanganan COVID-19 di Provinsi Riau dengan memberikan berbagai bantuan kepada masyarakat dan instansi terkait di beberapa kabupaten/kota di provinsi ini.

"Sebagian besar bantuan kami salurkan melalui Gugus Tugas Penanganan COVID-19 agar lebih terkoordinasi dan tepat sasaran," jelas GM Corporate Affairs Assets PT CPI Sukamto Tamrin melalui pernyataan yang diterima di Pekanbaru, Kamis.

Baca juga: Pegawai Chevron sembuh dari COVID-19 dan dipulangkan

Sejauh ini, bantuan yang telah dibagikan berupa 1.500 pakaian dekontaminasi (hazmat), 10.000 masker medis/bedah, 1.320 masker N95, 5.040 botol hand sanitizer, 53 tempat tidur dan matras medis, 20 termometer tembak, dan 1.450 paket sembako.

Bantuan tersebut didistribusikan ke tujuh kabupaten/kota di sekitar wilayah operasi PT CPI, termasuk rumah sakit, puskesmas, instansi teknis pemerintah daerah, TNI-Polri, kecamatan, dan masyarakat yang terdampak.

Baca juga: Satu pegawai Chevron di Riau positif COVID-19

Salah satu daerah penerima bantuan dari SKK Migas-PT CPI adalah Pemerintah Kota Dumai. "Atas nama seluruh warga Dumai, izinkanlah saya mengucapkan terima kasih yang tak terhingga untuk segala pengorbanan dan keikhlasan dalam membantu penanganan pandemi COVID-19 di Kota Dumai," tutur Wali Kota Dumai Zulkifli AS beberapa waktu lalu.

Sementara Direktur RSUD Dumai drg. Ridhonaldi mengatakan bahwa tambahan tempat tidur pasien sangat dibutuhukan, dan bantuan langsung digunakan di ruang isolasi gedung baru RSUD. Saat ini, kapasitas ruang isolasi di RSUD Dumai hanya terdapat 25 tempat tidur.

"Dengan adanya bantuan SKK Migas – PT CPI tersebut, RSUD Dumai akan mampu menampung hingga 48 pasien di ruang isolasi COVID-19," tambahnya.

Baca juga: Chevron hibahkan peralatan laboratorium ke Universitas Riau

Tak hanya di tingkat perusahaan, para pegawai PT CPI dan keluarganya juga bergerak melalui komunitas masing-masing.

Mereka menyumbangkan berbagai jenis bantuan kepada ribuan penerima manfaat, seperti Alat Pelindung Diri (APD), multivitamin, susu, hand sanitizer, paket sembako, penyemprotan disinfektan, dan lain-lain. Termasuk memproduksi sekitar 3.000 face shield yang dibagikan ke berbagai fasilitas kesehatan.

Baca juga: SKK Migas antisipasi turunnya serapan gas bumi

Sementara itu, Pjs Kepala Perwakilan SKK Migas Sumatera Bagian Utara Haryanto Syafri menyampaikan bahwa industri hulu migas selalu berperan aktif dalam mendukung program pemerintah baik pusat maupun daerah untuk mencegah penyebaran COVID-19.

"Kita semua juga berharap agar pandemi COVID-19 ini tidak mengganggu operasional hulu migas yang merupakan salah satu sumber pendapatan negara dan daerah," ungkap Haryanto.

Baca juga: Industri hulu migas diminta pertahankan operasional dan hindari PHK

 

Pewarta: Riski Maruto
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2020