Karena videonya viral tapi korban tidak melapor
Jakarta (ANTARA) - Anggota Polsek Kalideres Jakarta Barat melakukan "jemput bola" korban penjambretan yang terjadi di kawasan Pusat Kuliner Daan Mogot Baru Jalan Tanah Lot, Kalideres, Kamis (18/6).

Baca juga: Polisi selidiki pembegalan pesepeda di jalan Panglima Polim

Pasalnya, kejadian penjambretan tersebut menjadi viral saat rekaman CCTV-nya ditayangkan di sejumlah akun media sosial, namun korban belum melaporkan kejadian tersebut.

Baca juga: Polisi selidiki kasus penjambret ponsel di Jalan Hayam Wuruk

"Karena videonya viral tapi korban tidak melapor," ujar Kanit Reskrim Polsek Kalideres AKP Syafri Wasdar di Jakarta, Jumat.

Dalam rekaman CCTV yang tersebar di media sosial, tampak dua pengendara motor yang berboncengan, menyasar korbannya seorang wanita yang sedang menggunakan ponselnya di pinggir jalan.

Saat korbannya lengah, dua pengendara motor bercirikan berjaket dan celana putih dengan posisi di bonceng mendekati wanita tersebut, kemdian menarik ponselnya.

Baca juga: Pelaku jambret Roa Malaka menyamar jadi penumpang-pengemudi ojol

Pada tayangan CCTV tersebut juga terlihat korban berusaha pertahankan ponselnya, dan sempat tarik-menarik antara korban dan pelaku.

Kemudian, korban yang tak kuat melawan tenaga pengendara motor tersungkur di jalanan, sementara penjambret itu mendapatkan ponsel dan melarikan diri.

Salah seorang saksi mata yang melihat kejadian tersebut, Amanah (58) mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar Pukul 13.00 WIB.

"Korbannya itu perempuan, hape (ponsel) yang diambil, sempat nahan hapenya, makanya dia jatuh," ujar Amanah.



 

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2020