Surabaya (ANTARA) - Pelatih Persebaya Aji Santoso mengingatkan pemainnya tak menganggap remeh siapapun calon lawan yang akan dihadapi pada extraordinary competition Shopee Liga 1 yang akan berlangsung mulai 1 Oktober 2020.

"Tentunya kami semua dan pemain, tidak boleh underestimate. Apakah itu tim papan atas, tengah, atau mungkin papan bawah, apalagi ini pertandingan setelah pandemi, masih belum tahu kan kekuatannya," ujarnya seperti dikutip pada laman resmi klub, Senin.

Makan Konate dan kawan-kawan akan secara perdana tampil sebagai tim tamu melawan tuan rumah Barito Putera di Stadion Maguwoharjo Sleman pada 4 Oktober 2020.

Baca juga: Persebaya tak permasalahkan pergantian jadwal perdana Liga 1

Pada latihan, Aji Santoso mulai mempersiapkan taktik guna meredam tim tuan rumah dengan menu game mendominasi latihan.

"Latihan hari ini setelah anak-anak libur, ini tadi lebih banyak pada game. Mulai dari pemanasan terus kami lanjutkan dengan possession," kata pelatih yang pernah menangani Timnas Indonesia tersebut.

Baca juga: LIB dapat dukungan dari Polda Jatim gelar Liga 1 dan 2

Rencananya dalam beberapa hari ke depan ia akan meningkatkan intensitas latihan secara bertahap dengan fokus utama menyiapkan strategi guna melawan Barito Putera.

"Beberapa hari ke depan akan latihan dengan intensitas tinggi, tapi sudah lebih banyak ke taktikal untuk menghadapi Barito," ucapnya.

Di sisi lain, pada latihan sore tadi Abu Rizal Maulana harus latihan terpisah dari rekan setimnya.

Pemain yang akrab disapa Rodeg tersebut masih menjalani perawatan bersama fisioterapis karena cedera pada sesi latihan pekan lalu.

Sedangkan Mahmoud Eid, Alwi Slamat, dan Hambali yang sebelumnya dalam perawatan, saat ini sudah pulih.

Baca juga: Persebaya jalani tes usap pastikan kesehatan pemain

Pewarta: Fiqih Arfani
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2020