Medan (ANTARA) - Satuan Brimob Polda Sumatera Utara memberikan pengobatan kepada korban banjir di Kecamatan Medan Maimun, Kota Medan.

"Kita siapkan mobil ambulans dan berikan pengobatan bagi para korban banjir," kata Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Sumut Kombes Pol Abu Bakar Tertusi, Jumat.

Selain itu, juga dibangun posko pengungsian dan menurunkan mobil water treatment yang berfungsi sebagai mengolah dan menyuling air kotor menjadi layak minum yang bisa dikonsumsi oleh masyarakat.

"Hal ini kami lakukan sebagai wujud bahwa Brimob dekat dengan masyarakat dan peduli akan masyarakat yang menjadi korban banjir," katanya.

Baca juga: Ratusan rumah warga di Kelurahan Aur Medan terendam banjir

Baca juga: Akses jalan Medan-Berastagi terputus dampak 20 titik longsor


Ia menyebutkan bahwa hingga Jumat malam ini para personel Brimob Sumut masih disiagakan di lokasi banjir.

"Kita siapkan juga makanan yang akan kita distribusikan kepada warga setempat dan personel kita siaga di lokasi banjir," katanya.

Sebelumnya, banjir yang melanda tujuh kecamatan di Kota Medan merendam sedikitnya 2.773 rumah yang terdiri dari 1.983 KK dan 5.965 jiwa.

Adapun tujuh kecamatan terendam banjir yakni Kecamatan Medan Maimun, Medan Johor, Medan Selayang, Medan Tuntungan, Medan Baru, Medan Petisah dan Medan Polonia.

Banjir disebabkan oleh hujan deras yang mengguyur sejak Kamis. Kondisi tersebut diperparah dengan meluapnya air dari sejumlah sungai yang berada di Kota Medan.*

Baca juga: Lebih 2.000 rumah di Kota Medan terendam banjir

Baca juga: Banjir di Deli Serdang-Sumut, tiga orang meninggal dunia

Pewarta: Nur Aprilliana Br. Sitorus
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020