Jakarta (ANTARA) - Seluruh peserta Thailand Open telah dinyatakan negatif COVID-19 pada tes tahap pertama menjelang penyelenggaraan tur Asia yang akan dimulai pada 12 Januari di Impact Arena, Bangkok.

Hasil tersebut didapat setelah federasi bulu tangkis dunia BWF melakukan tes kepada 824 peserta, termasuk wasit, hakim garis, personel BWF, staf medis, dan kru TV, demikian BWF dalam laman resminya.

Setelah mendapati hasil tes negatif, para peserta akan menjalani karantina di kawasan zona hijau di satu kompleks terpusat yang tak sembarang orang bisa lalu lalang keluar-masuk atau yang dikenal sebagai gelembung.

Baca juga: PBSI pastikan Skuat Merah Putih siap tampil di Thailand

Baca juga: Prokes ketat tak kurangi semangat timnas bulu tangkis berlatih

Setelah dinyatakan negatif, pemain sudah mulai diizinkan untuk berlatih di lapangan dengan protokol kesehatan yang ketat.

Pihak panitia penyelenggara akan rutin secara reguler melakukan tes usap kepada partisipan hingga Thailand Open berakhir pada 24 Januari.

Tes usap kembali dilakukan menjelang Final BWF World Tour 2020 yang akan menjadi seri penutup pada 31 Januari mendatang.

Thailand akan menjadi tuan rumah tiga turnamen secara beruntun. Diawali dengan turnamen Super 1000, yakni YONEX Thailand Open pada 12-17 Januari dan TOYOTA Thailand Open pada 19-24 Januari. Delapan pemain atau pasangan terbaik akan melanjutkan pertarungan di BWF World Tour Finals 2020 pada 27-31 Januari.

Baca juga: Thailand Open jadi ajang pemanasan tim menuju Olimpiade Tokyo

Baca juga: Minions gagal ke Bangkok setelah Kevin dinyatakan positif COVID-19

 

 

Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2021