Jakarta (ANTARA) - PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) mengaktifkan kembali layanan rute non Bus Rapid Transit (BRT) 9H Blok M-Cipedak yang sebelumnya sempat dihentikan akibat Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

"Seiring mulai pulihnya kegiatan masyarakat, rute ini akan kembali dioperasikan dan melayani pelanggan mulai besok, Kamis (4/2),” ujar Direktur Operasional TransJakarta Prasetia Budi di Jakarta, Rabu.

Untuk rute Blok M-Cipedak itu, TransJakarta menyediakan 12 unit bus berukuran sedang yang akan melayani pelanggan mulai 05.00-21.00 WIB setiap hari Senin-Jumat.

Prasetia memastikan setiap armada yang dikerahkan untuk melayani penumpang telah dirawat dengan standar protokol kesehatan.

Selain dibersihkan menggunakan cairan disinfektan, fasilitas yang mendukung masyarakat melakukan physical distancing pun disediakan seperti pembatas tanda jarak hingga cairan pencuci tangan di dalam bus.

“Jumlah pelanggan masih dibatasi mengikuti aturan, yakni maksimal 50 persen dari kapasitas total, bus sedang diisi maksimal oleh 30 orang. Diharapkan pelanggan mematuhi semua protokol kesehatan yang berlaku dengan benar, khususnya selama berada di area TransJakarta,” kata Prasetia.

Baca juga: TransJakarta merenovasi 11 halte untuk tingkatkan pelayanan
Baca juga: TransJakarta operasikan JAK 88 dengan rute Tanjung Priok-Ancol Barat
Warga melintas di Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Senen Extension, di kawasan Senen, Jakarta, Selasa (24/11/2020). JPO Senen Extension yang juga menjadi penghubung menuju halte Transjakarta tersebut merupakan jembatan yang telah direvitalisasi Pemprov DKI Jakarta dengan menggunakan konsep artistik yang bertujuan untuk memberikan kenyamanan kepada pejalan kaki. ANTARA FOTO/Galih Pradipta/pras.
Rute 9H Blok M-Cipedak merupakan rute ke 150 yang kembali dioperasikan oleh TransJakarta mengikuti saran yang diberikan oleh penumpang TransJakarta lewat layanan call center 1500-102 maupun melalui media sosial TransJakarta.

Di samping itu, TransJakarta mengimbau masyarakat agar tidak perlu keluar dari rumah jika tidak ada kepentingan mendesak mengingat angka kasus COVID-19 di Ibu Kota Jakarta masih cukup tinggi.

Jika terpaksa harus berkegiatan di luar rumah TransJakarta mengingatkan masyarakat agar tetap menjalankan protokol kesehatan sehingga terhindar dari virus SARS-CoV-2.

Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021