Kapolres Gresik, AKBP Arief Fitrianto ditemui usai acara pembagian masker di Gresik, Jumat, mengatakan pembagian masker dilakukan sebagai upaya mengingatkan masyarakat agar tetap mematuhi protokol kesehatan.
"Apalagi di Gresik saat ini masih diberlakukan PPKM, sehingga pembagian masker ini termasuk dalam agenda tersebut," ucap mantan Kapolres Ponorogo tersebut.
Baca juga: Polisi bagikan masker warga Jayapura cegah COVID-19
Kegiatan ini, kata Arief, akan terus dilakukan dengan menggandeng sejumlah pihak, yang bertujuan menekan penyebaran COVID-19 di Kabupaten Gresik.
"Kami dari Polres berterima kasih kepada PWI, masyarakat serta para jamaah masjid, sebab saat ini di Gresik masih PPKM, sehingga imbauan melakukan protokol kesehatan sangat penting," katanya.
Ketua PWI Gresik M Sholahudin mengapresiasi upaya Polres Gresik yang menggandeng organisasinya, sebab secara umum HPN 2021 bertema 'Bangkit dari Pandemi, Pemulihan Ekonomi, Pers sebagai Akselerator Perubahan'.
Baca juga: 80 persen pelanggar tertib masker di Jakarta Barat anak muda
"Kami memang mendukung pemulihan ekonomi dan pers sebagai akselerator perubahan. Dan pada hari ini kami menyasar ke tempat ibadah, pasar dan tempat lainnya. Diharapkan masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan," katanya.
Rencananya, puncak acara HPN tanggal 9 Februari 2021 akan dihadiri Presiden Joko Widodo secara virtual dari Istana Merdeka, Jakarta.
Sementara berdasarkan data Polres Gresik, pelanggar Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di wilayah itu mencapai 6.938 orang.
Selain itu, Polres Gresik melakukan teguran lisan sebanyak 58.404 kali, teguran tertulis 14.985 kali, sanksi sosial 6.853 kali, dan Tindak Pidana Ringan (Tipiring) sebanyak 85 kali.
Baca juga: Polisi lalu lintas peringati hari pahlawan bagikan 1.800 masker
Pewarta: A Malik Ibrahim
Editor: Joko Susilo
Copyright © ANTARA 2021
