Pekanbaru (ANTARA) - Kepolisian Daerah Riau mengerahkan personel satuan Brimob untuk membantu evakuasi warga korban banjir di Kota Pekanbaru.

"Kita sudah membantu proses evakuasi warga terdampak banjir di beberapa lokasi sejak Kamis kemarin. Ada sekitar 360 kepala keluarga yang terpaksa dievakuasi," kata Komandan Satuan (Dansat) Brimob Polda Riau, Kombes Pol Dedi Suryadi, di Pekanbaru, Jumat.

Ia mengatakan petugas membantu evakuasi warga di lokasi banjir di Komplek Villa Mandeh, Kecamatan Bukit Raya serta di Kelurahan Labuh Baru Barat, Kecamatan Payung Sekaki. Menurut dia, warga di daerah itu mulai mengungsi sejak kemarin karena ketinggian air banjir mencapai satu meter.

Lokasi tersebut mengalami banjir luapan Sungai Sail karena tingginya intensitas hujan dalam dua hari terakhir di Pekanbaru.

Baca juga: Pengamat: Pemerintah Kota Pekanbaru belum optimal atasi banjir

Baca juga: Seorang ibu warga Pekanbaru tewas terseret arus banjir


"Kita harus bekerja ekstra dan hati-hati untuk melaksanakan proses evakuasi terutama kepada warga terdampak banjir tersebut, seperti anak-anak dan orang tua," ujarnya.

Ia mengatakan evakuasi pada hari kedua dilakukan menggunakan perahu karet untuk membantu warga-warga yang masih bertahan di daerah banjir.

"Informasi dari masyarakat masih banyak orang yang terjebak banjir di lokasi tersebut. Personel kita kerahkan dan kita siagakan di lokasi untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan," katanya.

Dinas Sosial setempat juga sudah mendirikan tenda dan dapur umum darurat untuk membantu warga yang mengungsi. Meski begitu, sebagian besar warga mengungsi ke rumah kerabatnya. 

Baca juga: Banjir jadi persoalan serius Pekanbaru yang segera diatasi

Baca juga: Kendalikan banjir, Pekanbaru petakan drainase dan anak sungai

Pewarta: FB Anggoro
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2021