Jakarta (ANTARA) - KBRI Roma menyelenggarakan kegiatan Idul Fitri 1442H berupa penyelenggaraan shalat dan khotbah serta silaturahmi, yang semuanya dilakukan dengan tetap mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah penularan virus corona.

Rangkaian kegiatan diawali dengan takbiran bersama di Wisma Duta KBRI Roma pada Kamis (13/5) pukul 08.00 waktu setempat, diikuti oleh Duta Besar RI untuk Italia Esti Andayani berserta staf dan keluarga KBRI dalam jumlah terbatas.

Setelah takbiran, para peserta melakukan shalat jamaah Idul Fitri dengan imam shalat Kolonel (E) Wachyad yang merupakan Atase Pertahanan KBRI dan mendengarkan khotbah Idul Fitri yang disampaikan oleh Koordinator Fungsi Pensosbud KBRI Roma Danang Waskito.
 

Shalat Idul Fitri 1442H diselenggarakan di Wisma Duta KBRI Roma, Italia, Kamis (13/5/2021). ANTARA/HO-KBRI Roma/aa.

Dalam khotbahnya, seperti disampaikan melalui keterangan tertulis KBRI Roma, khatib menggarisbawahi pentingnya mengambil hikmah, ibroh, dan pelajaran Ramadhan dikaitkan dengan refleksi peristiwa pandemi COVID-19.

"Berbagai peristiwa itu telah memberikan kita hikmah dan pelajaran, antara lain pentingnya kesabaran, ketakwaan, gigih berusaha, ketawakalan, hidup bersih dan sehat, serta pentingnya persatuan dan kesatuan, memperkuat silaturahmi serta saling tolong menolong dalam menghadapi dinamika kehidupan,” kata khatib.

Menurut dia, musibah yang dihadapi umat manusia telah memberikan tantangan sekaligus kesempatan untuk menjadi pribadi yang lebih baik.

"Pengalaman masa pandemi dan hikmah Ramadhan serta Idul Fitri, semestinya mampu menggembleng seorang Muslim untuk menjadi pribadi seorang pemenang, untuk terus meningkatkan kualitas keimanan, ibadah, dan muamalahnya,” ujar dia.

Setelah shalat Id, Dubes Esti melakukan silaturahmi dengan para staf KBRI Roma beserta keluarga, dengan peserta terbatas. Hadir pula dalam acara tersebut Dubes RI untuk Takhta Suci Vatikan bersama Ibu Bertha Jinangkung, beserta para staf KBRI Vatikan dan keluarga, yang juga turut menyampaikan ucapan selamat Idul Fitri tahun 2021.

Protokol kesehatan dan keamanan tetap diberlakukan dalam rangkaian acara dimaksud. Peserta yang datang ke KBRI Roma menjalani pemeriksaan suhu tubuh (termometer scanner), mencuci tangan dengan hand sanitizer, menggunakan masker saat kegiatan, dan pengaturan jarak barisan (shaf) shalat.

Duta Besar RI untuk Italia Esti Andayani (Kanan) melakukan silaturahmi secara terbatas bertepatan dengan Idul Fitri 1442 di KBRI Roma, Italia, Kamis (13/5/2021). ANTARA/HO-KBRI Roma/aa.


Kegiatan silaturahmi dilakukan dengan mengatur alur kedatangan staf beserta keluarga secara bergiliran, dengan tetap memperhatikan jumlah peserta dalam ruangan. Meski tak berjabat tangan, semuanya saling bermaafan dan mempererat tali silaturahmi dan persaudaraan.

Sebagai bagian dari penyebaran informasi dan penguatan rasa persatuan dan kesatuan kebangsaan bagi warga negara Indonesia serta diaspora Indonesia di negara akreditasi, rangkaian kegiatan Idul Fitri tersebut juga disiarkan secara daring pada media sosial KBRI Roma.

Saat ini, situasi dan kondisi penanganan COVID-19 di Italia semakin baik, dan sebagian besar wilayah Italia berada pada kategori "wilayah kuning", dari empat kategori wilayah infeksi COVID-19, yaitu merah, oranye, kuning, dan putih.

Beberapa larangan termasuk perjalanan antar wilayah dan penyelenggaraan kegiatan juga sudah mulai dilonggarkan, meskipun warga tetap diminta untuk memperhatikan protokol kesehatan yang berlaku termasuk penggunaan masker.

Sebelumnya, KBRI Roma telah menyelenggarakan berbagai kegiatan Ramadhan virtual dalam program Rahmah (Ramadhan Penuh Berkah).

Kegiatan tersebut antara lain mencakup kajian bersama yang berlangsung tiga kali seminggu, kajian dan tadarus Muslimah, pelatihan membaca Al Quran untuk anak dan remaja, khataman Al Quran daring, dan lainnya.

Pada tahun ini, Masjid Besar Roma (Grand Mosqee Roma) dan beberapa masjid di beberapa kota Italia lainnya, juga telah menyelenggarakan kegiatan shalat Idul Fitri, namun dengan jumlah jamaah yang terbatas dan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang cukup ketat termasuk pengaturan barisan shalat.


Baca juga: WNI, KBRI rayakan Idul Fitri dengan ceria di Canberra meski tak mudik

Baca juga: KBRI Pyongyang rayakan Idul Fitri sederhana dengan warga Indonesia


Pewarta: Yashinta Difa Pramudyani
Editor: Fardah Assegaf
Copyright © ANTARA 2021