Jakarta (ANTARA) - Polres Metro Jakarta Selatan menyiapkan sejumlah tes antigen COVID-19 bagi demonstran dari Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) yang akan menyampaikan aspirasi di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Kemudian juga kita siapkan dirasa perlu nanti pengecekan random antigen, intinya semua melihat situasi lapangan yang berkembang nanti," kata Wakil Kepala Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Agustinus Agus Rahmanto saat ditemui di gedung KPK, Senin.

Baca juga: Ratusan personel gabungan kawal demo BEM SI di KPK

Namun demikian, Agus tak menjelaskan secara rinci jumlah personel yang disiagakan untuk melakukan pemeriksaan tes antigen terhadap pengunjuk rasa tersebut.

Agus menyampaikan pengecekan itu ditujukan untuk mencegah terjadi klaster COVID-19 dari peserta yang melangsungkan aksi.

"Jangan sampai nanti klaster di sini, kita siap dengan personel yang ber-APD, itu pun kalau terpaksa kita gunakan, mengingat ini masa pandemi," ujar dia.

Dia juga meyakini aksi yang rencananya berlangsung pada siang nanti bakal berjalan dengan damai.

Terkait dengan adanya informasi bocoran aksi bakal berlangsung keras, Agus menuturkan bahwa hal itu tidak ada dan meyakini demo akan berjalan dengan damai.

Baca juga: Rakernas BEM SI tegaskan agenda menolak korupsi

"Enggak ada itu, damai, kita harap juga itu gak akan terjadi, kita yakin aksi damai. Di saat pandemi apa lagi, masih level 3 Jakarta, kita juga tidak bisa berbangga dengan penurunan yang sedang bagus-bagusnya," ungkap Agustinus.

Untuk mengamankan aksi tersebut, ratusan personel gabungan dari kepolisian termasuk Satuan Brimob dan Pemadam Kebakaran (Damkar) bersiaga guna mengawal dan mengamankan demo Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) di depan Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan.

Saat pengamanan, Agustinus menambahkan petugas akan mengedepankan cara humanis untuk mengurangi gesekan yang terjadi antara personel dengan rekan-rekan yang melaksanakan kegiatan menyampaikan pendapata di muka umum.

Baca juga: Kapolri mengajak BEM SI sukseskan target 2 juta dosis vaksin per hari

Pewarta: Sihol Mulatua Hasugian
Editor: Taufik Ridwan
Copyright © ANTARA 2021