yang petugas publik 8.500 orang dulu
Kota Bogor (ANTARA) - Pemerintah Kota Bogor, Jawa Barat masih menunggu tambahan stok vaksin penguat yang baru tersedia sebanyak 23.000 vial dari target 112.349 orang warga lanjut usia (lansia) dan petugas publik.
 
"Belum ada tambahan vaksin, vaksinnya kan baru ada 23.000 vial," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Bogor Erna Nuraena kepada ANTARA di Bogor, Jumat.
 
Menurut Erna, pelaksanaan target vaksinasi penguat bagi 34.698 orang lansia dan 77.651 orang petugas publik masih terbatas soal ketersediaan vaksin.
 
Jumlah target sasaran vaksin penguat itu telah disesuaikan dari target sasaran total vaksinasi 819.444 orang di Kota Bogor pada vaksinasi kesatu dan kedua untuk memenuhi persyaratannya.
 
Yakni harus berjarak enam bulan dari vaksin kedua setiap lansia maupun petugas publik dan berusia 18 tahun ke atas.

Baca juga: Vaksinasi penguat mulai dilakukan pada warga lansia di Kota Bogor
 
Vaksinasi penguat ini dilaksanakan selama tiga hari mulai Rabu, 13 Januari 2022 - Sabtu, 15 Januari 2022. Target harian vaksinasi dibagi atas 200 orang lansia di 25 pusat kesehatan masyarakat (Puskesmas) atau 13.600 orang dalam sehari.
 
Petugas publik yang baru dijadwalkan perdana pada Jumat (14/1) ditargetkan 8.500 orang yang bisa dilaksanakan di Puri Begawan, Boxies 123 mal, Mal BTM, Mal Botani Squre, Mal Jambu Dua.
 
"Yang petugas publik 8.500 orang dulu karena memperhitungkan vaksin yang tersedia, lokasi dan nakes," katanya.
 
Sebelum menerima vaksin penguat, kata Erna, petugas publik yang mendatangi sentra vaksin harus melalui pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu sesuai dengan kartu kendali dosis penguat.
 
"Setelah vaksinasi, peserta akan diobservasi selama 15 menit," kata dia.

Baca juga: Pemerintah Kota Bogor tunda PTM 100 persen

Pewarta: Linna Susanti
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2022