Wamena (ANTARA) - Warga di 39 distrik di pedalaman Papua merasakan manfaat lampu tenaga surya hemat energi bantuan pemerintah pusat.

Pejabat Pemerintah di Kabupaten Lanny Jaya, Michael Alom, di Wamena, Kamis, mengatakan, ada 353 kampung yang tersebar di 39 distrik itu yang dipasangi lampu tenaga surya itu.

Baca juga: Pengamat: Kombinasi listrik surya-baterai bikin rakyat mandiri energi

"Jadi penyerahan LTSHE ini dari ujung Beam-Kuyawage semua dapat dan masyarakat merasakan manfaat penerangan itu, terutama anak-anak sekolah mereka bisa belajar malam. Karena kami Lanny Jaya termasuk daerah 3T," katanya.

Karena Kabupaten Lanny Jaya sangat luas dan hingga kini belum ada jaringan listrik dari PLN maka jaringan listrik tenaga surya itu sangat membantu mereka yang semula tidak mengenal jaringan listrik.

Baca juga: Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Atap Gedung Krakatau Steel buatan KDL resmi beroperasi

"Tenaga surya ini setahu saya 39 distrik sudah disalurkan tahun kemarin. Kalau jumlah unit itu saya belum tahu karena saya baru dilantik," katanya.

Ia memastikan pemerintah setempat mengawasi agar bantuan itu dijual diam-diam, sebab sebelumnya ada beberapa oknum yang menjual perangkat bantuan itu. "Kami sudah sampaikan kepada masyarakat, termasuk mengawasi dan tidak ada masyarakat yang menjual lampu ini karena kalau kedapatan kami akan berikan sanksi," katanya.

Baca juga: Kementerian ESDM majukan energi terbarukan variabel

Berdasarkan pantauan ANTARA, sebagian besar masyarakat di sejumlah kabupaten di pegunungan Papua, termasuk Lanny Jaya, Yalimo, bahkan Jayawijaya, belum menikmati listrik PT PLN. Mereka masih mengandalkan listrik tenaga surya dan juga menggunakan pelita atau api sebagai penerang.

Pewarta: Marius Frisson Yewun
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2022