Momentum pembangunan gedung-gedung baru di Unja sudah lama dinantikan untuk menjawab tantangan global dan ekosistem baru kampus
Jambi (ANTARA) - Universitas Jambi (Unja) memulai pembangunan enam gedung baru dalam proyek Advanced Knowledge and Skills for Sustainable Growth in Indonesia (AKSI) yang didanai Bank Pembangunan Asia (Asian Development Bank/ADB) dengan tujuan meningkat akses dan mutu layanan akademik pendidikan.

Pejabat Pembuat Komitmen ADB Unja, M Nuklirullah, Kamis, di Jambi mengatakan pembangunan enam gedung proyek AKSI-ADB CWJ-02 tersebut sudah dimulai pada 17 Desember 2022 dan direncanakan diserahkan dalam bentuk Provisional Hand Over (PHO) pada 10 Maret 2024.

"Sampai minggu ketujuh yakni 22-28 Januari 2023 progres pengerjaan yang ditargetkan sebesar 0,351 persen, dengan realisasi sebesar 0,209 persen, yang berarti terdapat deviasi sebesar 0,142 persen," katanya.

Ia menjelaskan aktivitas pengerjaan yang baru dilakukan antara lain pematokan lahan, pekerjaan pembersihan lahan area hexagonal, mobilisasi aksesoris alat HSPD, pekerjaan pagar proyek, join survey, pekerjaan direksi keet, langsir batang pohon area hexagonal, serta pekerjaan pembersihan lahan area engineering lab.

Adapun enam gedung tersebut terdiri dari gedung Intergrated Classroom A (ICA), gedung Intergrated Classroom B (ICB), gedung Intergrated Classroom C (ICC), gedung Social Sciences Laboratory, dan gedung Student Center yang berada dalam sebuah bentuk kompleks Gedung Hexagonal di belakang Gedung FKIP, serta gedung Engineering Laboratory yang berada di samping gedung FST.

Rektor Unja Prof Sutrisno mengatakan bahwa momentum pembangunan gedung-gedung baru di Unja sudah lama dinantikan untuk menjawab tantangan global dan ekosistem baru kampus.

Ia menjelaskan pembangunan gedung ini menjawab tantangan pendidikan global dan ekosistem baru yang menuntut adanya perubahan. Reformasi pendidikan tinggi dan kebutuhan dasar untuk menempa generasi penerus bangsa yang akan lahir para pembaharu dan pemimpin dari Universitas Jambi.

"Ini upaya Unja untuk mewujudkan universitas kewirausahaan kelas dunia," demikian Sutrisno.

Baca juga: Unja memperkuat 10 kepala sekolah untuk mewujudkan kampus kewirausahaan kelas dunia

Baca juga: Unja menyampaikan fakta degradasi sungai Batanghari kepada Gubernur Jambi

Baca juga: Universitas Jambi-Saudi Electronic University berkolaborasi

Baca juga: Mahasiswa Unja menampilkan empat tarian Melayu Jambi di Singapura

 

Pewarta: Tuyani
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2023