"Acara ini gratis dan terbuka untuk umum dalam rangka peringatan Hari Bumi dan Kartini sebagai wujud kepedulian dalam peningkatan kesejahteraan keluarga yang peduli bumi," kata Ketua panitia dari Forum Ta`aruf Indonesia Bantul Ryan Budi Nuryanto, Sabtu.
Sebelum nikah bareng akan diadakan acara mencari jodoh abadi Minggu pekan depan (14/4) di Gedung Balai Desa Pendowoharjo, Bantul, untuk peserta warga DIY dan sekitarnya.
"Warga yang berminat dapat mendaftar ke KUA Sewon. Kami target dapat diikuti sebanyak 1.000 peserta untuk Cari Jodo Abadi dan tujuh pasang peserta Nikah Bareng Membumi dengan usia minimal 20 tahun," katanya.
Ijab qobul nikah bareng membumi dilaksanakan di atas kereta kuda dengan mahar seperangkat alat sholat, termasuk baju manten dengan riasan muslim modern dan bulan madu di hotel berbintang.
Menurut dia, Hari Bumi 22 April adalah bagian dari refleksi manusia atas semua hal yang telah diperbuat manusia kepada lingkungannya.
Setelah diijabkan pada acara `A Thousand Weddings to Green bertema Menanam Benih Abadi` itu para pasangan akan mengucapkan ikrar hidup semati menjaga bumi dan selalu mengajarkan kecintaan alam kepada anak cucunya.
Pewarta: Heri Sidik
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2013
