Lima remaja serang berteduh di bawahnya ketika joglo itu ambruk, kata Kepala Sub Bagian Hubungan Masyarakat Polres Blitar AKP Wisnu Wardana, Minggu.
"Korban sedang berteduh di joglo tersebut. Saat itu, joglo tiba-tiba ambruk, satu orang meninggal dunia di lokasi kejadian, satu orang meninggal dunia di perjalanan," katanya.
Sementara tiga remaja lainnya luka berat dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mardi Waluyo, Kota Blitar, untuk mendapatkan perawatan.
Pihaknya juga mengatakan, korban berasal dari satu daerah, yaitu di Kecamatan Binangun, Kabupaten Blitar. Mereka diperkirakan sedang menghabiskan liburan di Pantai Serang, Kabupaten Blitar.
Ia mengatakan polisi masih mendalami penyebab pasti ambruknya joglo tersebut. Dari laporan yang diterima, saat kejadian tidak sedang terjadi hujan ataupun angin kencang. Dugaan sementara, joglo itu memang sudah lapuk.
"Dugaan sementara karena lapuk," ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Blitar Tantowi mengatakan bahwa tim BPBD sedang meninjau lokasi. "Kami masih cek ke lokasi," kata Tantowi.
Pewarta: Destyan Hendri Sujarwoko
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2015
