Alhamdulillah pembebasan lahan proyek tol ini lebih cepat dari yang ditargetkan karena target awalnya selesai pada Desember 2018, dengan pembebasan lahan yang lebih cepat, diharapkan proyek ini bisa selesai sebelum Lebaran 2018."
Probolinggo (ANTARA News) - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno meninjau pembangunan tol Pasuruan - Probolinggo di Desa Sumberkedawung, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, Senin.

"Alhamdulillah pembebasan lahan proyek tol ini lebih cepat dari yang ditargetkan karena target awalnya selesai pada Desember 2018, dengan pembebasan lahan yang lebih cepat, diharapkan proyek ini bisa selesai sebelum Lebaran 2018," kata Rini kepada sejumlah wartawan di Desa Sumberkedawung, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo.

Ia mengapreasiasi pengerjaan proyek tol tersebut yang lebih cepat dari target yang ditentukan, bahkan pihak pelaksana berani menargetkan proyek jalur tol itu rampung pada pertengahan 2018 sehingga bisa digunakan untuk melayani arus mudik Lebaran 2018.

"Setelah proyek tol Pasuruan - Probolinggo selesai, pemerintah akan melanjutkan pembangunan jalan tol Probolinggo hingga Banyuwangi," tuturnya.

Untuk itu, lanjut dia, pihaknya meminta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) segera melaksanakan lelang proyek tol trans Jawa, ruas Probolinggo - Banyuwangi.

"Kalau kita buat jalan tol Probolinggo - Banyuwangi, jalan tol yang sudah dibuat yakni tol Pasuruan-Probolinggo harus ada tambahan 13 kilometer dan hal itu bisa dilakukan lebih dahulu," katanya.

Dengan demikian, Menteri Rini meminta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat cepat melakukan tender hingga ke Banyuwangi, sehingga diharapkan jalan bebas hambatan trans-Jawa itu bisa tuntas akhir 2019 hingga ke Kabupaten Banyuwangi.

Tol Pasuruan - Probolinggo memiliki pintu keluar di tiga lokasi, yakni Grati Pasuruan, Bantaran dan Leces Probolinggo karena jalan tol tersebut dirancang untuk dapat mengurai kepadatan lalu lintas kendaraan dari Pasuruan- Probolinggo yang semakin padat.

"Kalau sesuai kajian diperkirakan ada 18 ribu unit kendaraan yang melintas," kata Direktur Tol Pasuruan-Probolinggo Dwi Pratikto kepada sejumlah wartawan.

Pembangunan tol Pasuruan - Probolinggo terbagi menjadi tiga seksi yakni Seksi I dari Grati - Nguling sepanjang 8 kilometer, seksi II dari Nguling - Sumberasih sepanjang 6 kilometer, dan seksi III dari Sumberasih - Leces sepanjang 16 kilometer. Setelah selesai akan dilanjutkan pembangunan seksi IV Leces - Gending dengan panjang 14 kilometer.

Pewarta: Zumrotun Solichah
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2017