Jakarta (ANTARA News) - Mulut seseorang semakin bau karena usia semakin lanjut. Pendapat itu tidak sepenuhnya benar karena menurut pakar tidak ada kaitan antara usia dan bau mulut.

"Belum tentu (karena usia). Bau mulut, tidak secara langsung disebabkan penuaan, tetapi kebersihan mulut mungkin menjadi masalah pada orang lanjut usia, bisa juga karena penyakit," ujar profesor sekolah kedokteran gigi dari Universitas Detroit, Judith A. Jones.

Seiring bertambahnya usia, seseorang lebih mungkin menghadapi masalah kesehatan lainnya yang bisa menyebabkan bau mulut, diantaranya menjadi kurang gesit. Hal-hal seperti radang sendi, yang lebih umum dialami lanjut usia telah mempengaruhi kemampuannya menggosok gigi.

Plak dan bakteri dapat menumpuk sehingga menyebabkan bau mulut dan masalah kesehatan mulut lainnya.

Lalu, penyakit yang mempengaruhi otak, seperti Alzheimer atau Parkinson, dapat menyebabkan masalah koordinasi yang juga membuat menyikat gigi menjadi sulit, kata Jones. 

Usia yang semakin tua juga memungkinkan orang cenderung memiliki mulut kering dan ini turut menyumbang pada bau mulut. Produksi air liur yang menurun memungkinkan partikel makanan dan bakteri berlama-lama di sekitar gigi dan gusi dan menghasilkan bau. 

Mulut kering juga bisa disebabkan oleh dehidrasi dan rasa haus cenderung berkurang seiring waktu, tetapi mulut kering juga bisa terjadi karena obat-obatan tertentu. 

"Jika Anda menambahkan obat kedua, ketiga, atau bahkan keempat, Anda lebih mungkin mengalami beberapa perubahan dalam fungsi kelenjar ludah," kata Jones. 

Ada langkah mudah yang bisa diambil pada usia berapa pun untuk meningkatkan kebersihan mulut. "Menyikat gigi selama dua menit, dua kali sehari, dan membersihkan celah gigi dengan hati-hati sekali sehari, baik dengan benang atau lainnya," saran Jones. 

Perlu diingat bahwa jika orang sudah membersihkan gigi dengan hati-hati, namun napas masih bau, maka saatnya berbicara dengan dokter, kata Dr. Jones. 

Kondisi-kondisi lain seperti masalah perut atau infeksi sinus juga bisa menyebabkan napas bau dan mungkin perlu mendapat penganangan medis, demikian Health.com. 

 

Penerjemah: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2018