Jakarta (ANTARA News) - Wakil Presiden nomor urut 02, Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan bahwa dalam melaksanakan kampanye masalah ekonomi yang dilandasi dua pemikiran soal lapangan pekerjaan dan harga bahan pokok.
       
"Khususnya masalah ekonomi yang dilandasi dua pemikiran utama kita terutama lapangan kerja belum dihadirkan dalam pembangunan ekonomi sekarang," kata Sandiaga di Jakarta Pusat, Minggu.
       
Ditambahkannya, lapangan kerja yang ada belum memihak pada putra-putri terbaik bangsa dan juga terhadap kestabilan harga-harga bahan pokok.
     
"Prosesi kampanye damai kami menegaskan kepada badan pemenangan hari ini yang sedang melakukan ramah tamah untuk juga menjunjung tinggi dua pesan utama Prabowo-Sandi untuk koalisi Indonesia Adil Makmur," katanya.
       
Sandiaga mengatakan Prabowo telah menyampaikan dua pilar kampanye ke depan adalah demokrasi yang sejuk demokrasi yang menjunjung tinggi tentunya keberagaman dan toleransi.
     
Sementara itu, sebelumnya pasangan Prabowo-Sandiaga menggunakan baju adat pada acara Deklarasi Kampanye Damai di Lapangan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, Minggu pagi.
       
Warna baju yang digunakan oleh Prabowo-Sandiaga  dengan warna yang sama yakni krem.
       
Prabowo berpenampilan nuansa Jawa menggunakan atasan beskap dengan blangkon dan bawahan kain batik warna coklat.
     
Sedangkan Sandiaga menggunakan peci dengan atasan model Teluk Belanga dengan celana panjang hitam dan dibalut kain songket warna coklat tua dan emas.

Pilpres 2019 diikuti dua pasangan capres, yaitu nomor urut 1 Jokowi-Ma'ruf Amin dan nomor urut 2 Prabowo-Sandiaga Uno

Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2018