Jakarta (ANTARA News) - K-Link Indonesia memberikan bantuan dalam bentuk donasi senilai Rp175 juta kepada korban gempa di Kota Palu dan Donggala dan wilayah sekitarnya di Provinsi Sulawesi Tengah.

Regional Manager K-Link Indonesia Dasril Jufri dalam keterangannya di Jakarta, Rabu mengungkapkan, bantuan tahap pertama yang diserahkan itu dalam bentuk paket produk kebutuhan pengungsi sehari-hari diantaranya sabun mandi, pasta gigi, sikat gigi  dan sebagainya. 

Selain itu, sebanyak 500 handuk dan selimut serta lima tenda pleton berukuran 4x6 meter juga diberikan kepada para pengungsi yang tersebar di beberapa wilayah di Desa Mamboro dan Wani pada 18 Oktober   2018.  

Sejumlah leader K-LINK di Palu beserta Regional Manager, Dasril Jufri dan Manager Area, Liana Widjaya mendistribusikan langsung bantuan tersebut kepada  warga masyarakat yang membutuhkan.

Menurut dia, gempa 7,4 SR yang disertai tsunami yang melanda ibu kota Sulawesi Tengah pada  28 September 2018 lalu membawa duka mendalam dan dampak ekonomi yang cukup besar yang mana sebagian besar distributor dan keluarga member perusahaan itu turut menjadi korban. "Bahkan kantor-kantor stokist di Palu juga mengalami kerusakan," katanya.
   
Sementara itu Presiden Direktur K-Link Indonesia, Radzi Saleh mengungkapkan keprihatinan sedalam-sedalamnya kepada masyarakat korban gempa serta mengimbau agar  mereka tetap bersabar dan bersemangat menyongsong kehidupan pasca gempa yang lebih baik.

Rencananya, bantuan untuk korban gempa dan tsunami Sulteng akan diberikan secara bertahap ke sejumlah lokasi pengungsian lainnya. Pihaknya  juga membuka rekening   kepedulian gempa Palu dan sekitarnya untuk para leader dan segenap member yang ingin memberikan bantuannya. 

Baca juga: BPKP bantu pemprov Sulteng Rp200 juta
Baca juga: Masjid Cheng Ho donasikan Rp800 juta untuk korban gempa

Pewarta: Subagyo
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2018