Lebak, Banten (ANTARA News) - Kepolisian Resor Lebak menjamin perayaan Natal 2018 dan Tahun Baru 2019 di wilayah Kabupaten Lebak, Banten, berjalan lancar dan aman, seperti tahun-tahun sebelumnya.

"Kami melibatkan pengamanan Natal dan Tahun Baru sebanyak 260 personel polisi, 50 personel TNI, dan 50 personel masing-masing instansi terkait," tegas Kepala Polres Lebak, Ajun Komisaris Besar Doni Arianto, saat apel gabungan Operasi Lilin 2018, di Lebak, Jumat.

Mereka disebar di pos-pos di pusat keramaian, di antaranya gereja-gereja, stasiun, terminal, pasar dan lokasi wisata. Selama ini, pusat keramaian cukup rawan kejahatan konvensional, sebutlah pencopetan, penjambretan, penodongan, dan pencurian.

Mereka juga mengatur arus lalu-lintas di titik-titik rawan kemacetan. "Kami berharap petugas di lapangan bekerja dengan baik untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru," katanya.

Mereka juga mewaspadai potensi aksi terorisme karena mereka dikhawatirkan melakukan tindakan teror menjelang Natal dan Tahun Baru, selain begal dan preman-preman. 

"Kami akan tindak tegas terhadap kejahatan itu," ujarnya. Kewaspadaan itu atas perintah Kepala Kepolisian Indonesia, Tito Karnivan, untuk pengamanan tempat-tempat ibadah.

"Kami mengimbau masyarakat tetap berperan aktif untuk mencegah kejahatan dengan mendirikan pengamanan swadaya," katanya.

Pewarta: Mansyur
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2018